Menkopolhukam Mahfud MD: Status Ponpres Al Zaytun dalam pembinaan

id menkopolhukam, mahfud md, buka rapat koordinasi, sentra gakkumdu, bawaslu, kepolisian, kejaksaan, pemilu 2024, kecuranga

Menkopolhukam Mahfud MD: Status Ponpres Al Zaytun dalam pembinaan

Menkopolhukam Mahfud MD (tengah) didampingi Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman (kiri) menjawab pertanyaan wartawan seusai menhadiri kegiatan Forum Koordinasi Sentra Gakkumdu  Penanganan Tindak Pidana Pemilu 2024 untuk Wilayah Sulawesi di hotel Claro, Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (13/7/2023). ANTARA/Darwin Fatir.

"Itu kita proses, Panji Gumilangnya, bukan pondok pesantrennya. Pondok pesantren apapun itu harus tetap dibina," tuturnya.
 

Karena itulah sebenarnya, kata dia, Ponpes adalah modal bangsa ini dulu untuk merdeka. Pondok pesantren itu dulu berperang betul di dalam kemerdekaan sehingga sekarang ini harus dibina dan dikembangkan terus agar selalu adaptif terhadap perkembangan zaman.

Saat ditanyakan bagaimana dengan aset lahan dari Ponpes Al Zaytun, Mahfud menyebut yang sudah diberitakan seluas 1.200 hektare, ternyata ditemukan sebanyak 295 sertifikat tanah atas nama pribadi keluarga Panji Gumilang.
  Panji sendiri memiliki sebanyak 107 sertipikat tanah, dan sisanya istri dan anak-anaknya. Selain itu ada nama-nama lain yang dianggap terkait dengan kepemilikan lahan di wilayah Ponpes tersebut.

Mengenai harta Panji Gumilang apakah ada yang mengalir ke partai politik, Mahfud menyatakan belum mengetahui adanya informasi tersebut, serta belum ada pembuktian berkaitan dana Panji mengalir ke parpol.

"Saya enggak dengar istilah itu enggak dengar saya ada dana dari sana mengalir ke partai politik. Apa ada yang begitu, engga ada," ujarnya.

Meski demikian, dalam persoalan ini, kata Mahfud, tidak ada kaitan soal kasus jaringan Negara Islam Indonesia (NII) walaupun dulunya Al Zaytun memang bagian dari Komandemen sembilan NII.
  "Tetapi, Panji Gumilang dan Al Zaytun itu didirikan, kemudian tidak terkait lagi dengan itu (NII). Jadi, ini soal kasus khusus soal NII itu, soal sendiri enggak ada (hubungan). Kita tidak mengkaitkan dalam konteks ini," ungkap dia menjelaskan.