Unsri mulai gunakan aplikasi kuliah virtual sendiri dengan kode nama "US-CamZi"

id Unsri,US-CamZi,berita sumsel, berita palembang, antara palembang

Unsri mulai gunakan aplikasi kuliah virtual sendiri dengan kode nama "US-CamZi"

Rektor Universitas Sriwijaya (Unsri) Anis Saggaf. (ANTARA/HO)

Aplikasi kuliah virtual buatan sendiri dengan kode US-CamZi yang bisa menampung hingga seribu orang mahasiswa dalam satu perkuliahan
Sumatera Selatan (ANTARA) - Universitas Sriwijaya (Unsri), Sumatera Selatan, mulai menggunakan aplikasi kuliah virtual buatan sendiri  dengan kode nama US-CamZi yang bisa menampung hingga seribu orang mahasiswa dalam satu perkuliahan.

Rektor Unsri Anis Saggaf di Palembang, Rabu mengatakan, aplikasi Unsri Camera Generasi Zi atau US-CamZi tersebut dibangun oleh tim teknologi sistem informasi (ICT) di bawah binaan UPT Teknomogi Informasi dan Biro Akademik dan Kemahasiswaan.

Baca juga: Peserta UTBK-USMB S1 Unsri Palembang capai 7.863 orang

Selain daya tampung peserta yang lebih banyak, kata dia, tim ICT membekali aplikasi perkuliahan digital pertama Unsri itu dengan kecepatan ½ megabite per menit yang tentu sangat kompetitif dengan aplikasi lainnya.

“Kualitas perkuliahan juga lebih terjamin, karena rektor dan dekan memiliki akses memantaunya secara langsung untuk memastikan dosen dan mahasiswa benar-benar melakukan perkuliahan atau tidak,” kata dia.

Baca juga: Unsri arahkan KKN mahasiswa dukung pengentasan stunting

Ia pun menilai, karena aplikasi ini milik Unsri jadi dapat menghemat beban pengeluaran yang selama ini untuk kuliah virtual menggunakan aplikasi berbayar. “Belum lagi nantinya setiap kelas virtual bakal tersimpan dan dapat dipelajari kembali oleh mahasiswa, sungguh banyak kemanfaatan yang didapatkan dalam satu aplikasi ini,” imbuhnya.

Sementara itu, pelaksana tugas Biro Akademik dan Kemahasiswaan Inayati Mandayuni mengatakan, penggunaan aplikasi tersebut mulai berjalan secara efektif pada tahun ajaran baru Agustus 2022.

Sasarannya tidak hanya perkuliahan saja tapi mencakup untuk seluruh kegiatan akademis di lingkungan Unsri, kata dia, termasuk juga bisa digunakan publik secara luas yang saat ini tengah disosialisasikan.