Banjarmasin (ANTARA) - Ekonom dari Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Prof Muhammad Handry Imansyah, PhD, MAM mengatakan pemerintah perlu mewaspadai efek ganda dari tunjangan hari raya (THR) yang meningkatkan pertumbuhan ekonomi sekaligus akan mendorong laju inflasi.
"Kenaikan permintaan barang dan jasa akibat adanya THR rentan berdampak terjadinya inflasi karena kemerosotan nilai uang lantaran banyak dan cepatnya uang beredar sehingga menyebabkan naiknya harga barang-barang," kata dia di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Senin.
Namun selain kenaikan permintaan, Handry menyebut inflasi di bulan Mei 2022 akan juga disumbang dari sisi pasokan yaitu naiknya biaya produksi karena kenaikan harga minyak goreng dan berbagai harga energi seperti gas dan BBM jenis nonpremium dan pertalite serta minyak diesel nonsubsidi.
"Jadi kenaikan inflasi di bulan depan berasal dari kenaikan permintaan dan bergesernya kurva penawaran karena kenaikan biaya input dan energi," jelas pria yang meraih gelar Doctor of Philosophy dari The University of Queensland, Australia itu.
Oleh karena itu, dia menyebut pemerintah tak perlu kaget akan meningkatnya inflasi bulan depan setelah Ramadhan tahun ini.
Meski begitu, menurut Handry inflasi dari sisi permintaan akan mereda karena permintaan melandai kembali setelah dampak THR tak ada lagi.
Tekanan inflasi yang perlu diperhatikan justru dari sisi distribusi. Misalnya distribusi barang kebutuhan pokok terhambat akibat langkanya atau antrian membeli solar subsidi yang panjang di SPBU.
Handry menambahkan pula jika pertumbuhan ekonomi dari sisi meningkatnya konsumsi tidak berkelanjutan, sehingga perlu ada sumber pertumbuhan dari sisi yang lain misalnya investasi atau ekspor.
Sementara ekspor utama di Kalimantan Selatan batubara dan CPO yang mulai 28 April 2022 dilarang untuk ekspor akan memberikan dampak tersendatnya pertumbuhan ekonomi.
Berita Terkait
Pemkab Muba kembali gelar gerakan pangan murah
Kamis, 28 November 2024 20:43 Wib
Sumsel rumuskan strategi kendalikan inflasi natal dan tahun baru
Selasa, 12 November 2024 8:22 Wib
Sumsel rumuskan strategi kendalkan inflasi jelang tahun baru
Senin, 11 November 2024 23:55 Wib
Rupiah melemah di tengah rilis inflasi Indonesia
Jumat, 1 November 2024 10:34 Wib
Bulan September, inflasi tahunan OKI 1,72 persen
Selasa, 8 Oktober 2024 8:46 Wib
Menkeu Sri Mulyani ingatkan pemda tidak manipulasi data inflasi
Jumat, 4 Oktober 2024 12:11 Wib
Sumsel alami deflasi 0,12 persen September 202
Selasa, 1 Oktober 2024 21:49 Wib
Pemkab Muara Enim lakukan program tanam cabai serentak
Jumat, 27 September 2024 8:01 Wib