Palembang (ANTARA News Sumsel) - Sebanyak 86 pasangan menjalani resepsi nikah massal yang menjadi salah satu program peningkatan kesejahteraan masyarakat yang diusung oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang.
"Yang mendaftar 100 pasangan, namun yang masuk dalam persyaratan hanya 86 pasangan. Setelah menjalani rangkaian persyaratan pasangan ini ikut resepsi yang dihadiri menteri perhubungan dan gubernur sumsel," ujar Wali Kota Palembang, Harnojoyo, Sabtu.
Adapun proses yang dijalani peserta yakni sidang isbat membutuhkan waktu selama satu bulan, setelah hasil sidang isbat didapatkan maka pemkot akan memberikan hasilnya ke kementrian agama.
"Setelah diberikan ke kementrian agama baru mereka bisa mengeluarkan buku nikah," ujarnya.
Sementara itu, Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi mengaku dirinya sangat bangga dengan apa yang dilakukan oleh Pemkot Palembang.
“Ini bukti nyata program kota palembang yang berjalan,” katanya dalam sambutannya.
Pada kesempatan ini pula, Budi mendoakan agar pasangan yang telah disahkan pernikahannya oleh hukum negara ini dapat menjadi lebih bahagia lagi.
“Ya dengan adanya pengesahan dari negara ini, semoga urusan administratif lainnya dapat segera terselesaikan,” harapnya.
Senada, Gubernur sumsel, Herman Deru menyampaikan rasa bangganya terhadap program-program yang dicanangkan oleh Walikota Palembang. Pasalnya, ia menilai, dengan adanya program nikah massal ini maka Pemkot Palembang telah melengkapi kehidupan rumah tangga masyarakat.
“Ada tiga unsur yang dijalankan Pemkot Palembang dalam program ini yaitu melengkapi pedoman hidup, pandangan hidup dan perjuangan hidup para peserta nikah massal ini,” singkatnya.
Berita Terkait
Puluhan warga diduga keracunan massal akibat makanan takjil
Senin, 1 April 2024 9:33 Wib
Kodam Sriwijaya gelar pengobatan dan khitanan massal
Selasa, 6 Februari 2024 21:01 Wib
125 warga Kabupaten Ogan Komering Ulu terserang DBD
Senin, 5 Februari 2024 18:21 Wib
Dinas Kesehatan OKU tambah dua alat fogging berantas DBD
Minggu, 4 Februari 2024 17:48 Wib
Disdik OKU liburkan siswa sekolah selama pelaksanaan fogging
Rabu, 24 Januari 2024 22:36 Wib
Dinkes OKU lakukan fogging serentak cegah penyebaran DBD
Rabu, 24 Januari 2024 0:30 Wib
Presiden: Semua kota harus mulai berpikir transportasi massal
Senin, 8 Januari 2024 12:26 Wib
YBM PLN Gelar Khitanan Massal Gratis
Jumat, 5 Januari 2024 14:51 Wib