Penyakit Lupus mulai jangkiti usia anak dan remaja

id Lupus,World lupus day,Berita sumsel,Info sumsel

Penyakit Lupus mulai jangkiti usia anak dan remaja

Pasien yang menderita lupus semakin muda bahkan ada yg berusia 10 tahun (10/5/18) (ANTARA News Sumsel/Kiki Wulandari/Erwin Matondang/18)

Saat ini pasien yang menderita lupus semakin muda. Tiga tahun terakhir, banyak anggota baru kami berusia 10 tahun sampai 25 tahun (ANTARA News Sumsel/Kiki Wulandari/Erwin Matondang/18)
Palembang (ANTARA News Sumsel) - Penyakit lupus saat ini tidak mengenal usia hal ini terlihat jumlah pasien yang menderita lupus dalam tiga tahun terakhir bahkan berusia 10 - 25 tahun.

"Saat ini pasien yang menderita lupus semakin muda. Tiga tahun terakhir, banyak anggota baru kami berusia 10 tahun sampai 25 tahun," kata Ketua Persatuan Lupus Sumatera Selatan (PLSS) Elnita di Palembang, Kamis.

Dian mengatakan penyakit lupus sendiri merupakan gangguan sistem kekebalan yang terjadi di dalam tubuh.

Penyakit ini termasuk ke dalam penyakit autoimun yang menyebabkan sel-sel tubuh rusak dan mengalami peradangan.

Sederhananya, penyakit lupus adalah kondisi di mana tubuh memproduksi antibodi secara berlebih.

Pada keadaan normal, antibodi berfungsi untuk melindungi tubuh dari berbagai zat asing yang dapat menyebabkan penyakit.

"Sekarang kemajuan teknologi dunia kedokteran semakin maju karena itu penyakit lupus cepat terdeteksi pada gejala awal," ujar Elnita.

Anggota PLSS terdata 420 pasien se-sumsel dengan rentang usia 10 hingga 58 tahun.

Hari ini PLSS memperingati hari world day lupus dengan menggelar senam bersama, cek kesehatan, sharing dan doa bersama.  (ANTARA News Sumsel/Kiki Wulandari/Erwin Matondang/18)
Hari ini PLSS memperingati hari world day lupus dengan menggelar senam bersama, cek kesehatan, sharing dan doa bersama. 

Nita menambahkan, kedepan PLSS akan menjalani program yang rutin. Antara lain, senam bersama yang digelar satu minggu sekali, berenang satu bulan sekali.

"Yang pasti dengan sering bertemu, para pasien bisa berbagi cerita dan informasi untuk saling memberi semangat" tutupnya.