Palembang (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Palembang, Sumatera Selatan, menyatakan 342.587 warga kota telah mendapatkan vaksinasi COVID-19 dosis ketiga (booster pertama) atau mencapai 31,46 persen dari jumlah sasaran.
Kepala Bidang Pengendalian Penyakit Menular Dinkes Kota Palembang Yudhi Setiawan di Palembang, Jumat, mengatakan pencapaian vaksinasi dosis ketiga atau booster pertama hingga 21 Desember 2022 untuk tenaga kesehatan (nakes) sebanyak 17.208 orang atau 118,73 persen.
Sedangkan vaksinasi dosis ketiga petugas publik telah mencapai sebanyak 72.996 orang atau 82,33 persen, lalu masyarakat lanjut usia (lansia) sebanyak 32.798 orang atau 25,52 persen.
Kemudian untuk vaksinasi dosis ketiga masyarakat rentan dan umum telah mencapai 202.564 orang atau 23,63 persen, untuk remaja 7.957 orang.
"Vaksinasi ketiga atau booster pertama ini belum dilakukan kepada anak-anak karena syarat untuk vaksin minimal berusia 17 tahun," jelasnya.
Ia mengatakan vaksinasi ketiga mengalami peningkatan dari 11 Agustus 2022 hanya mencapai sebanyak 297.258 orang atau 27,29 persen.
"Peningkatan vaksinasi ketiga ini dipengaruhi karena masyarakat yang ingin melakukan perjalanan antarprovinsi harus sudah melakukan vaksinasi ketiga," katanya.
Saat ini Dinkes Kota Palembang menyediakan vaksin COVID-19 jenis Pfizer sebanyak 198 vial bagi masyarakat yang belum vaksinasi dosis satu dan dua, serta booster yang tersebar di 12 puskesmas di kota ini.
"Untuk stok vaksin pfizer yang tersedia saat ini sebanyak 198 vial. Bagi masyarakat yang belum pernah melakukan vaksin bisa mendatangi puskesmas setempat untuk divaksinasi," katanya.
Ia mengimbau masyarakat Kota Palembang meski sudah melaksanakan vaksinasi tahap demi tahap namun perlu terus meningkatkan protokol kesehatan dengan menggunakan masker, menghindari berkumpul dengan banyak orang, serta mencuci tangan menggunakan sabun atau hand sanitizer guna mencegah penularan COVID-19.
Sebab Kota Palembang dengan 18 kecamatan ini masih dalam zona kuning, artinya penularan COVID-19 masih ada.
Kepala Bidang Pengendalian Penyakit Menular Dinkes Kota Palembang Yudhi Setiawan di Palembang, Jumat, mengatakan pencapaian vaksinasi dosis ketiga atau booster pertama hingga 21 Desember 2022 untuk tenaga kesehatan (nakes) sebanyak 17.208 orang atau 118,73 persen.
Sedangkan vaksinasi dosis ketiga petugas publik telah mencapai sebanyak 72.996 orang atau 82,33 persen, lalu masyarakat lanjut usia (lansia) sebanyak 32.798 orang atau 25,52 persen.
Kemudian untuk vaksinasi dosis ketiga masyarakat rentan dan umum telah mencapai 202.564 orang atau 23,63 persen, untuk remaja 7.957 orang.
"Vaksinasi ketiga atau booster pertama ini belum dilakukan kepada anak-anak karena syarat untuk vaksin minimal berusia 17 tahun," jelasnya.
Ia mengatakan vaksinasi ketiga mengalami peningkatan dari 11 Agustus 2022 hanya mencapai sebanyak 297.258 orang atau 27,29 persen.
"Peningkatan vaksinasi ketiga ini dipengaruhi karena masyarakat yang ingin melakukan perjalanan antarprovinsi harus sudah melakukan vaksinasi ketiga," katanya.
Saat ini Dinkes Kota Palembang menyediakan vaksin COVID-19 jenis Pfizer sebanyak 198 vial bagi masyarakat yang belum vaksinasi dosis satu dan dua, serta booster yang tersebar di 12 puskesmas di kota ini.
"Untuk stok vaksin pfizer yang tersedia saat ini sebanyak 198 vial. Bagi masyarakat yang belum pernah melakukan vaksin bisa mendatangi puskesmas setempat untuk divaksinasi," katanya.
Ia mengimbau masyarakat Kota Palembang meski sudah melaksanakan vaksinasi tahap demi tahap namun perlu terus meningkatkan protokol kesehatan dengan menggunakan masker, menghindari berkumpul dengan banyak orang, serta mencuci tangan menggunakan sabun atau hand sanitizer guna mencegah penularan COVID-19.
Sebab Kota Palembang dengan 18 kecamatan ini masih dalam zona kuning, artinya penularan COVID-19 masih ada.