Jakarta (ANTARA) - BRI menghadirkan inovasi pengalaman digital baru atau new digital experience dengan menghadirkan 1 juta merchant Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) yang tersebar di seluruh Indonesia.

Direktur Konsumer BRI Handayani mengungkapkan bahwa saat ini terjadi disrupsi transaksi dari transaksi konvensional menjadi transaksi perbankan digital payment.

“Untuk menjawab kebutuhan tersebut, BRI telah mengembangkan teknologi pembayaran digital yang mampu menjawab berbagai kebutuhan transaksi nasabah dan merchant yang menjadi partner BRI. Salah satu metode yang digunakan saat ini adalah dengan memindai barcode QRIS nasabah yang dilakukan oleh merchant,” kata Handayani dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Jumat.
 

Handayani menyampaikan kehadiran 1 juta merchant QRIS BRI per September 2021 tersebut merupakan upaya mendukung Bank Indonesia dalam gerakan 12 juta merchant QRIS.

“Capaian tersebut merupakan lompatan yang luar biasa dikarenakan jumlah merchant QRIS BRI tersebut naik 700 persen atau 7 kali lipat secara year on year,” ujarnya.

Ia menyebut QRIS BRI akan terus tumbuh karena BRI memiliki jumlah unit kerja yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia dan seluruh mitra merchant binaan BRI yang akan terus diliterasi dalam penggunaan QRIS sebagai metode pembayaran terkini.
 

Selain itu, BRI juga telah merilis fitur baru untuk transaksi QRIS melalui aplikasi Mobile Banking BRImo, yaitu fitur QR Pedagang.

“Diharapkan dengan adanya fitur QR Pedagang akan semakin mempercepat akselerasi pertumbuhan jumlah merchant QRIS BRI,” tambahnya.

Untuk mencapai 1 juta merchant QRIS, BRI menjalin kerja sama dengan beberapa merchant, pembuatan ekosistem pembayaran dalam suatu kawasan dengan menggunakan QRIS, seperti di tempat wisata Candi Borobudur atau Destinasi Wisata Baru di Likupang, Manado. QRIS BRI juga digunakan dalam penerimaan pembayaran di beberapa lembaga negara, seperti dalam pembayaran perpanjangan SIM di sejumlah Polres di Indonesia.


Pewarta : Kuntum Khaira Riswan
Uploader : Aang Sabarudin
Copyright © ANTARA 2024