Palembang, (ANTARA Sumsel) - Ratusan warga dari Tegal Binangun, Kecamatan Plaju Darat mendatangi kantor Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan di Palembang, Kamis.

Kehadiran para pengunjuk rasa itu antara lain menolak masuk Kabupaten Banyuasin yang saat ini tempat mereka dinyatakan di wilayah tersebut.

Warga keberatan masuk Kabupaten Banyuasin karena selama ini administrasi dan pelayanan dilaksanakan di Kecamatan Plaju Darat Palembang,kata koordinator aksi Daryono di Palembang.

"Jadi bila dinyatakan masuk Kabupaten Banyuasin mengapa baru sekarang," ujar Udin salah seorang warga.

Hal ini karena selama ini pihaknya berurusan dalam pelayanan pemerintahan di Palembang.

Oleh karena itu pihaknya menolak masuk Kabupaten Banyuasin karena kependudukan di Palembang.

Sementara Kabag Pemerintahan Pemerintah Provinsi Sumsel Heman Jaya mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti permasalahan tersebut.

Pihaknya akan menurunkan tim tapal batas dan akan melaksanakan pertemuan dengan warga, ujar dia.

Nantinya akan diketahui permasalahan sebenarnya sehingga dapat diselesaikan, kata dia.

Sebagaimana sekarang inis edang terjadi selisih tapal batas antara Kota Palembang dengan Kabupaten Banyuasin yang diantaranya wilayah Tegal Binangun.

Pewarta : Oleh Ujang Idrus
Editor : Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2024