Profil Pandu Sjahrir, CIO Danantara

id Badan Pengelolaan Investasi Daya Anagata Nusantara, Daya Anagata Nusantara,Danantara,BPI Danantara,Badan Pengelola Inves

Profil Pandu Sjahrir, CIO Danantara

Arsip foto - Pandu Sjahrir di Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta Pusat, Rabu (11/9/2024). (ANTARA/Livia Kristianti)

Jakarta (ANTARA) - Presiden Prabowo Subianto resmi meluncurkan Badan Pengelolaan Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (24/2).

Presiden Prabowo menunjuk Pandu Patria Sjahrir sebagai Chief Investment Officer (CIO) Danantara, untuk membantu kerja Rosan Perkasa Roeslani sebagai Chief Executive Officer (CEO) Danantara.

Pandu Sjahrir sempat diperkenalkan sebagai perwakilan Danantara oleh Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait alias Ara dalam konferensi pers hasil rapat pembahasan insentif untuk mendukung program 3 juta rumah pada Selasa, (11/02) di Gedung Bank Indonesia (BI).

Pria kelahiran Boston, Massachusetts, Amerika Serikat (AS) pada 17 Mei 1979 itu, menempuh pendidikan di Phillips Academy Andover, Massachusetts, dan meraih gelar sarjana dari Universitas Chicago pada 2000.

Kemudian, Ia melanjutkan pendidikannya dan meraih gelar MBA dari Stanford Graduate School of Business pada tahun 2007.

Pandu saat ini menjabat sebagai Ketua Pengembangan Keuangan Digital Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia

Selain itu, Ia saat ini menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur PT Toba Bara Sejahtera (TBS) Energi Utama Tbk (TOBA) sejak tahun 2010.

Ia juga menjabat sebagai Direktur Utama Electrum, perusahaan patungan Joint Venture (JV) antara TOBA dan Gojek Indonesia, yang bergerak dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.

Selain itu, Ia juga masih menjabat sebagai Chairperson Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH) sejak tahun 2021, serta merupakan Managing Partner Indies Capital, dan Founding Parter dari AC Ventures.