Polres Ogan Komering Ulu gencarkan Program MBG

id Makan bergizi gratis, Program MBG, pelajar sekolah, Presiden Prabowo Subianto, Polres OKU,MBG,Palembang,Sumsel

Polres Ogan Komering Ulu gencarkan Program MBG

Kapolres OKU AKBP Imam Zamroni saat meninjau Program MBG di sekolah di wilayahnya. ANTARA/Edo Purmana.

Baturaja (ANTARA) - Polres Ogan Komering Ulu (OKU) Sumatera Selatan menggencarkan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menyasar pada pelajar sekolah di wilayah setempat.

Kapolres OKU AKBP Imam Zamroni melalui Kasi Humas AKP Ibnu Holdon di Baturaja Sabtu, mengatakan bahwa pemberian Makan Bergizi Gratis tersebut merupakan dukungan kepolisian terhadap implementasi program Presiden RI Prabowo Subianto.

Dia menjelaskan, program tersebut dilaksanakan oleh seluruh Polsek jajaran Polres OKU untuk memberikan makanan sehat dan bergizi kepada pelajar sekolah di wilayah itu secara gratis.

"Sejak diluncurkan pada tahun 2024, sudah puluhan sekolah di OKU yang tersentuh program MBG," ujarnya.

Program tersebut menyasar pada pelajar sekolah mulai dari jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Taman Kanak-kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP) se-Kabupaten OKU.

"Kali ini program MBG menyasar pada pelajar SD Negeri 54 OKU dan SD Negeri 61 Desa Tanjung Karang Kecamatan Baturaja Barat," katanya.

Adapun menu makanan yang diberikan meliputi nasi, ayam goreng, sayur sup, pisang, air mineral dan susu kotak kepada setiap siswa.

Dalam program tersebut pihaknya menggandeng ahli gizi untuk memastikan komposisi kalori, lemak, dan protein dalam menu makan siang sesuai kebutuhan anak-anak.

Menu dari makanan yang disiapkan itu juga telah diukur dengan baik melalui spesialis gizi, sehingga dipastikan aman dikonsumsi oleh anak-anak di sekolah tersebut.

Ia berharap melalui program tersebut anak-anak mendapat asupan makanan bergizi dan seimbang sehingga bisa menekan angka stunting di Kabupaten OKU, dan meningkatkan sumber daya manusia yang mumpuni di masa depan.

"Melalui program ini diharapkan anak-anak semakin termotivasi untuk lebih semangat belajar menuntut ilmu di sekolah," harapnya.