Mamuju (ANTARA) - Kelompok Masyarakat Penggerak Konservasi (Kompak) Sahabat Penyu Kabupaten Polewali Mandar, Provinsi Sulawesi Barat selama 2024 melepasliarkan 11.290 tukik ke laut lepas.
"Jumlah ini kemungkinan lebih besar dari yang terdata, karena tidak menutup kemungkinan ada penyu yang bertelur tanpa terdeteksi oleh tim," kata Ketua Sahabat Penyu Polewali Mandar Muhammad Yusri di Polewali Mandar, Jumat.
Tukik yang dilepasliarkan itu, katanya, sebagian besar jenis penyu lekang yang saat ini termasuk dalam kategori spesies terancam punah.
Semua tukik yang dilepasliarkan, katanya, hasil kerja keras Sahabat Penyu bersama warga setempat.
"Mereka secara rutin menjaga dan memantau penyu yang bertelur selama musim penyu bertelur di sepanjang tahun," ujar Yusri yang akrab disapa Yusri Mampie tersebut.