Martapura (ANTARA) - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Martapura, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatra Selatan melaksanakan panen sayuran hasil pertanian warga binaan di lapas setempat.
Kepala Lapas Kelas IIB Martapura, OKU Timur, Edi Saputra melalui Kasubsi Kegiatan Kerja, Dicki Novriandi di Martapura, Sabtu mengatakan bahwa panen raya tanaman kangkung tersebut sebagai bentuk nyata dalam mendukung Program Asta Cita yang dicanangkan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto.
Dia mengatakan, kegiatan budi daya tersebut sebagai bagian dari program pembinaan bagi warga binaan serta bertujuan untuk mendukung program Asta Cita di bidang ketahanan pangan Nasional.
Panen ini juga sebagai wujud keberhasilan dari program pembinaan kemandirian yang diselenggarakan bagi warga binaan Lapas Martapura.
"Panen raya ini merupakan salah satu wujud komitmen Lapas Martapura dalam memberdayakan warga binaan sekaligus mendukung program ketahanan pangan nasional," katanya.
Dicki mengatakan, panen melibatkan sejumlah petugas dan warga binaan yang telah dilatih dalam program budi daya tanaman sayur mayur.
"Hasil panen yang dihasilkan hari ini ada sekitar 50 kilogram sayur kangkung yang kami tanam di lahan kosong di lingkungan Lapas Martapura," ungkapnya.
Produk hasil panen tersebut langsung didistribusikan ke dapur Lapas Martapura untuk dimanfaatkan dalam memenuhi kebutuhan pangan bagi warga binaan di lapas setempat.
Ia berharap keberhasilan panen sayuran ini dapat menjadi motivasi bagi warga binaan agar terus berupaya memperbaiki diri dengan melakukan kegiatan positif dan produktif, salah satunya di bidang pertanian selama menjalani hukuman di Lapas Martapura.
"Melalui kegiatan ini diharapkan warga binaan dapat belajar keterampilan yang bermanfaat dan menambah wawasan tentang pertanian," ujarnya.