KPU OKU juga hanya menyediakan sebanyak 30 tanda pengenal atau ID Card untuk pendukung yang boleh masuk ke area tenda.
"Lebih dari itu, rombongan pendukung dipersilahkan menunggu di luar tenda untuk menjaga kondusifitas jalannya proses pendaftaran calon," tegasnya.
Sementara, ribuan masyarakat melakukan konvoi menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat untuk mengantar paslon Bupati dan Wakil Bupati OKU Teddy-Marjito dari titik kumpul di Gedung Olahraga Baturaja menuju Kantor Sekretariat KPU OKU.
Bahkan, puluhan anggota Satlantas Polres OKU sempat kesulitan mengatur arus lalulintas yang dilewati rombongan paslon dengan jargon Bersama Teddy dan Marjito (BERTAJI) tersebut.
"Untuk itu saya mohon maaf kepada warga OKU atas kondisi yang terjadi. Sebetulnya kami sudah membatasi siapa saja yang akan ikut konvoi, namun ternyata antusias simpatisan sangat tinggi," kata Teddy Meilwansyah usai menyerahkan berkas pendaftaran ke KPU OKU.
Teddy mengaku, saat ini telah mengantongi dukungan dari 15 partai politik di Kabupaten OKU baik yang memiliki kursi di DPRD maupun di non parlemen.
Hal itu membuktikan bahwa dukungan yang datang sangat luar biasa tinggi yang mendukung BERTAJI untuk maju di Pilkada 2024.
"Keputusan partai mendukung BERTAJI ini bukan tanpa alasan yang tidak jelas, namun dilakukan atas dasar kajian yang sangat matang," ujarnya.
KPU OKU batasi jumlah rombongan yang antar paslon mendaftar
Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati OKU Teddy Meilwansyah-Marjito Bahri diantar ribuan masyarakat yang konvoi menggunakan kendaraan roda dua dan empat menuju Kantor KPU OKU, Kamis. (ANTARA/Edo Purmana)
