70 anak OKU Selatan dikhitan massal gratis Hari Ibu dan DWP 2023

id Sunatan masal, hari ibu, Dharma Wanita, Pemkab OKU Selatan

70 anak OKU Selatan dikhitan massal gratis Hari Ibu dan DWP 2023

Puluhan anak di OKU Selatan disunat secara masal, Rabu. (ANTARA/Edo Purmana/23)

Muaradua (ANTARA) - Sebanyak 70 anak di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatera Selatan (Sumsel) mengikuti gelaran khitan massal gratis dalam rangka memperingati Hari Ibu Ke-95 dan HUT Dharma Wanita Persatuan (DWP) Ke-24 Tahun 2023.

"Kegiatan khitan masal ini dalam rangka memperingati Hari Ibu dan HUT DWP tahun 2023," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten OKU Selatan M Rahmattullah di Muaradua, Rabu.

Dia mengatakan dalam kegiatan sosial tersebut diikuti sebanyak 70 anak dari enam kecamatan, yakni Kecamatan Muaradua, Buay Sandang Aji, Buay Rawan, Buay Pemaca, Buana Pemaca, dan Simpang.
 

Hal itu dilakukan sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah setempat untuk membantu meringankan beban masyarakat kurang mampu agar anaknya dapat dikhitan secara gratis.

"Para peserta setelah dikhitan oleh tenaga medis yang kami siapkan, mendapat obat-obatan serta bingkisan perlengkapan sekolah," katanya.

Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten OKU Selatan Isyana Lonitasari Popo menambahkan melihat kondisi saat ini seorang wanita dalam pembangunan bangsa sangat berperan penting.

Menurutnya, tanpa kehadiran seorang wanita, sebuah perjalanan kehidupan manusia itu akan sirna dan tidak seimbang.

Oleh sebab itu, kata dia, Dharma Wanita tampil sebagai pelopor untuk memperjuangkan hak-hak wanita dan harus diikutsertakan dalam pembangunan kehidupan bangsa untuk lebih maju dan lebih baik lagi.
 

"Sebagai Dharma Wanita dan kaum ibu, saya mengajak kepada semua untuk satukan tekad dan kekuatan dan selalu mempertahankan hak kaum perempuan dalam menghadapi berbagai persoalan diskriminasi dan pelecehan kaum wanita di Indonesia," ujarnya.

Isyana berharap dengan adanya kegiatan ini dapat menjadi semangat baru bagi kaum perempuan untuk turut andil dalam peran strategis pembangunan nasional.