Penelitian produk tembakau alternatif masih perlu diperbanyak

id tembakau alternatif, vape,bahaya rokok,berita sumsel, berita palembang

Penelitian produk tembakau alternatif masih perlu diperbanyak

Ilustrasi vape atau rokok elektrik (ANTARA/Pixabay)

Jakarta (ANTARA) - Aktivis Pengurangan Bahaya Merokok dari Inggris yang merupakan panelis diskusi Global Forum Nicotine 2023 (GFN23) di Polandia, Clive Bates, mengatakan penelitian yang masif mengenai produk tembakau alternatif sangat diperlukan untuk keterbukaan informasi yang akurat.

Menurut dia hal ini diperlukan untuk mengetahui profil risiko dari produk tersebut, sehingga para perokok dewasa yang ingin beralih ke produk yang lebih baik dapat mengambil keputusan yang tepat untuk diri mereka.

“Sejumlah kajian ilmiah menunjukkan bahwa beralih ke produk tembakau alternatif memiliki risiko yang lebih kecil daripada rokok. Penyebaran informasi yang salah dan menolak segala jenis produk tembakau alternatif dapat menghambat pengurangan bahaya merokok," kata Clive dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Kamis.

Salah satu bukti efektivitas rokok elektrik dalam membantu perokok dewasa beralih dari kebiasaan merokok juga diungkapkan dalam laporan Cochrane Review yang dipublikasikan Universitas Oxford, Inggris, pada November 2022.

Laporan tersebut merangkum hasil riset di Amerika Serikat (34 studi), Inggris (16 studi), dan Italia (8 studi).