Baturaja (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan terus berupaya menekan angka buta aksara guna meningkatkan kemampuan masyarakat dalam membaca dan menulis Al Quran.
Penjabat Bupati OKU Teddy Meilwansyah di Baturaja, Jumat, mengatakan pihaknya berkomitmen untuk terus menekan angka buta aksara dengan berbagai program unggulan.
Berbagai program itu, seperti Program Satu Sekolah Satu Rumah Juz Amma di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten OKU untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam menulis dan membaca Al Quran.
"Program Satu Sekolah Satu Rumah Juz Amma seyogyanya mulai tahun 2020 lalu. Namun tertunda lantaran COVID-19 hingga baru akan diluncurkan pada 2024 mendatang," katanya.
Berita Terkait
Pemprov Sumsel luncurkan AKAS untuk lestarikan Aksara Ulu
Rabu, 3 Juli 2024 16:55 Wib
Melestarikan Aksara Kaganga Suku Rejang
Kamis, 30 November 2023 8:04 Wib
Kings of Convenience cicipi Soto Betawi hingga bahas alpukat
Jumat, 10 Maret 2023 8:11 Wib
Makan malam bersama, Bilal alami hal lucu dengan Kings of Convenience
Jumat, 10 Maret 2023 8:08 Wib
Sumsel dorong rumah tahfidz entaskan buta aksara Al Quran
Jumat, 26 November 2021 21:59 Wib
Pensiunan dokter gugat aturan aksara ke MK
Senin, 11 Oktober 2021 17:22 Wib
PANDI daftarkan aksara Jawa-Sunda-Bali ke BSN
Rabu, 28 Juli 2021 17:40 Wib
Bupati Ogan Komering Ulu resmikan taman bacaan di SKB
Kamis, 31 Desember 2020 9:04 Wib