Palembang (ANTARA) - Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan, mempertimbangkan kawasan wisata Pedestrian Sudirman dibuka kembali seiring dengan melandainya kasus COVID-19 di kota tersebut.
"Palembang sudah zona kuning. Bukan tidak mungkin kami kembali membuka Pedestrian Sudirman, asal disiplin protokol kesehatan," ujar Wali Kota Palembang Harnojoyo di Palembang, Selasa.
Ia mengemukakan, sebelum pandemi atau setelah ajang Asian Games 2018, Pedestrian Sudirman ini menjadi lokasi favorit warga Palembang hingga wisatawan, khususnya pada malam akhir pekan.
Beragam kegiatan seni budaya kerap digelar di sepanjang lokasi yang berada di Jalan Jenderal Sudirman tersebut, seperti permainan tradisional engrang, bakiak dan lainnya. Warga dapat berwisata kuliner di lokasi tersebut karena akan bermunculan pedagang dadakan yang menjajahkan makanan.
Ia mengatakan sejauh ini pemerintah kota sudah mendapatkan lampu hijau dari pemerintah pusat untuk mengelar kegiatan berskala besar karena saat ini berstatus Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 2.
Bahkan, Pemprov Sumsel juga mempertimbangkan pemberian izin untuk konser musik bagi kabupaten/kota berstatus Level 1 dan Level 2.
Harnojoyo mengatakan dirinya juga menerima keluhan dari pegiat seni yang mengalami kesulitan ekonomi sejak pandemi COVID-19.
“Akan kami tinjau kembali. Justru saya ingin secepatnya diselesaikan pedestrian Sekanak Lambidaro. Mungkin (Pedestrian Sudirman, red) bakal kami pindahkan ke sana,” ujar Harnojoyo.
Harnojoyo meminta masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan meski Kota Palembang termasuk sebagai kota dengan kondisi COVID-19 telah melandai.
Pemkot Palembang pertimbangkan kawasan Pedestrian Sudirman dibuka kembali
Kawasan Pedestrian Sudirman, Palembang, yang dipadati pengunjung pada setiap akhir pekan, Sabtu (9/11/2019). (ANTARA/Aziz Munajar)
