Palembang (ANTARA) - Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang menunda acara wisuda yang semula dijadwalkan berlangsung akhir Maret guna mencegah penularan COVID-19.
Kepala Biro Administrasi Akademik, Kemahasiswaan, dan Kerjasama UIN Raden Fatah Palembang, Mirwan Fasta, Senin, mengatakan bahwa pelaksanaan wisuda ke-73 yang semula dijadwalkan pada 28 Maret 2020 ditunda sampai ada pengumuman selanjutnya.
"Jadi bukan dibatalkan, hanya ditunda," ujar Mirwan, menambahkan, pendaftaran wisuda tidak diperpanjang.
Selain menunda pelaksanaan wisuda, UIN Raden Fatah juga untuk sementara meniadakan kuliah tatap muka dan menggantinya dengan kuliah via daring.
Menurut Surat Edaran Rektor UIN Raden Fatah Palembang tentang pencegahan dan penanganan penyebaran COVID-19, aktivitas belajar tatap muka ditiadakan untuk semua fakultas dan program pascasarjana mulai 16 Maret sampai 1 April 2020 dan diganti dengan kegiatan kuliah jarak jauh. Dalam hal ini, materi kuliah dapat disampaikan melalui aplikasi pengiriman pesan tau media sosial.
Universitas juga membatasi kegiatan dinas di luar kota dan luar negeri dan meminta seluruh sivitas akademik menerapkan jarak sosial guna menghindari penularan COVID-19.
"Mahasiswa yang menempati Rafah Student Residence (RSR) agar membatasi aktivitas di luar RSR, mengikuti semua kegiatan virtual learning (pembelajaran virtual) dan distance learning (pembelajaran jarak jauh) yang ditentukan oleh para dosen serta mengintensifkan kegiatan pembinaan yang telah ditentukan Mudir Ma'had Al Jamiah," kata Rektor UIN Raden Fatah Palembang Prof. Sirozi dalam surat edarannya.
UIN Raden Fatah Palembang tunda wisuda cegah penularan virus COVID-19
Rektorat UIN Raden Fatah Palembang. (ANTARA/Aziz Munajar/20)
