Kerber putuskan pisah dengan pelatih setelah gagal di Wimbledon

id angelique kerber,rainer schuttler,petenis jerman,wta,wimbledon 2019

Kerber putuskan pisah dengan pelatih setelah gagal di Wimbledon

Reaksi petenis Jerman Angelique Kerber saat melakoni pertandingan putaran kedua Wimbledon 2019 melawan Lauren Davis di All England Lawn Tennis & Croquet Club, London, Inggris, Kamis (4/7/2019). (ANTARA/REUTERS/Carl Recine)

Jakarta (ANTARA) - Mantan petenis putri nomor satu dunia, Angelique Kerber, memutuskan berpisah dari pelatihnya Rainer Schuttler dua pekan setelah ia tersingkir secara mengejutkan di kejuaraan Wimbledon 2019.

Lewat akun twitter pribadinya pada Jumat malam WIB keputusannya didasari keinginan untuk memulai sesuatu yang baru.

"Untuk bergerak maju, perubahan bukanlah hal mudah -- terlebih ketika Anda merasakan bekerja sama dengan orang hebat seperti Rainer. Namun untuk saat ini, kami sepakat waktu yang tepat untuk awal yang baru," cuitnya lewat akun @AngeliqueKerber.

"Ia telah menjadi teman dan saya berterima kasih atas kerja keras dan dedikasinya dalam beberapa bulan terakhir," tulisnya lagi.

Kerber yang memasuki Wimbledon 2019 sebagai juara bertahan mendapati langkahnya terhenti di putaran kedua dikalahkan oleh Lauren Davis, petenis yang berada di luar peringkat 250 besar dunia hingga awal tahun ini.

Petenis asal Jerman yang memenangi US Open dan Australian Open 2016 kini melorot ke peringkat ke-13 dunia setelah tahun yang tak begitu mengesankan sejauh ini.

Kekalahan di Wimbledon bukan satu-satunya hasil mengecewakan bagi Kerber tahun ini, sebab di Australia Open ia disingkirkan dua set langsung oleh petenis non-unggulan Daniele Collins di babak 16 besar dan langsung angkat koper di putaran pertama French Open.