Hujan warnai sholat Ied di Masjid Agung Lubuklinggau

Palembang (ANTARA News Sumsel) - Cuaca hujan mengguyur wilayah kota Lubuklinggau membuat suasana sholat Idul Fitri tahun 1439 Hijriah di masjid Agung As-salam Lubuklinggau nampak lengang. 

"Mungkin karena hari ini hujan ya, jadi tidak padat seperti tahun-tahun sebelumnya, kalau cuaca cerah biasanya sampai pojok halaman," kata seorang jemaah yang sholat Septia. 

Menurutnya Masjid Agung As-Salam Lubuklinggau menjadi lokasi favorit warga melaksanakan sholat Idul Fitri, jamaah banyak berasal dari berbagai daerah di kota tersebut, biasanya sejak pagi sudah memenuhi halaman masjid yang mampu menampung 2000 jamaah. 

Pantauan Antarasumsel.com hujan mulai mengguyur sejak pukul 03.00 WIB hingga pagi belum reda, jamaah yang datang ke masjid Agung As-salam nampak langsung memenuhi dalam masjid dengan shaf wanita di lantai dua, sedangkan halaman luar masjid tidak ada barisan shaf shalat karena guyuran hujan cukup deras.

Sholat Idul Fitri sendiri dimulai pukul 07.30 WIB, bertindak sebagai khotib Kepala Bagian Kesra Setda Kota Lubuklinggau Harnan Hasran. 

"Mari teruskan amalan baik selama bulan Ramadhan di kehidupan setiap hari, termasuk kebiasaan bersedekah yang melatih kepekaan sosial," kata Harnan Hasran saat khutbah. 

Dia menjelaskan kebiasaan bersedekah dan berinfak akan melatih kepekaan sosial ummat islam sebagai sarana pembangunan ketaqwaan yang tidak hanya bernilai amal namun juga menimbulkan kepuasaan bathin. 

Selain itu umat islam harus mengambil pelajaran di bulan Ramadhan untuk meningkatkan etos kerja dan etika dengan disiplin amalan selama berpuasa. 

"Dari ibadah bulan puasa yang telah dijalani, umat islam semestinya bisa meningkatkan etos kerja, etika, kejujuran dan kepekaan sosial, karena seyogyanya bulan puasa melatih umat islam menjadi pribadi yang lebih baik," tambah Harnan Hasran.