Penjual bunga di TPU panen

id penjual bunga,pedagang bunga,tpu,pemakaman,ziarah,makam,kuburan,bunga

Penjual bunga di TPU panen

Pedagang bunga di TPU Nagas Widak Palembang (ANTARA News Sumsel/Kiki Wulandari/Erwin Matondang/18/)

....Biasanya untuk menjual sepuluh kantong bunga tabur dan rangkaian bunga sangat sulit, sejak beberapa hari terakhir hingga hari ini satu hari menjelang Ramadan bisa terjual 100 kantong....
Palembang (ANTARA News Sumsel) - Penjualan bunga tabur di tempat pemakaman umum dan taman makam pahlawan di Palembang, Sumatera Selatan, "panen" karena pengunjung makam sejak pekan terakhir menjelang masuknya Bulan Suci Ramadan mengalami peningkatan yang cukup tinggi.

Salah seorang pedagang bunga di TPU Puncak Sekuning, Isnaini di Palembang, Rabu, mengatakan, pembeli bunga tabur dan rangkaian bunga pandan di lapak kaki limanya sejak sepekan terakhir cukup banyak, seiring meningkatnya masyarakat yang ziarah ke makam keluarganya menyambut masuknya bulan puasa Ramadan.

"Biasanya untuk menjual sepuluh kantong bunga tabur dan rangkaian bunga sangat sulit, sejak beberapa hari terakhir hingga hari ini satu hari menjelang Ramadan bisa terjual 100 kantong dan rangkaian bunga per harinya," ujarnya.

Bunga tabur dijual kepada peziarah Rp5.000 per kantong sedangkan bunga warna warni yang dirangkai di daun pandan dijual Rp10.000 per rangkainya.

Pedagang bunga di TPU sangat menantikan momentum ziarah menjelang bulan puasa Ramadan ini, karena pada saat menjelang bulan suci inilah bisa mendapatkan limpahan rezeki yang lumayan banyak, katanya.

Menurut pedagang bunga yang sudah menekuni usaha itu sejak beberapa tahun terakhir, keuntungan bersih yang bisa dibawa pulang dari berjualan bunga pada saat ramai seperti sekarang ini bisa mencapai Rp150.000 per hari.

Keuntungan dari berjualan bungan pada musim ramai pada saat menjelang Bulan Suci Ramadan seperti sekarang ini lumayan besar, sehingga bisa disimpan untuk modal usaha lainnya serta bekal menjalani ibadah puasa dengan baik karena setelah ini pengunjung TPU sepi.

Kemudian setelah bulan puasa Ramadan berakhir, pada hari pertama hingga hari ketiga lebaran Idulfitri pedagang bunga di TPU ini kembali merasakan ramainya pengunjung dan meningkatnya permintaan bunga tabur dan rangkaian untuk menghiasi makam.

Berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya, pengunjung TPU membludak karena banyak masyarakat yang merantau pulang ke kampung halaman atau mudik ke Palembang menyempatkan diri ziarah ke makam orang tua atau sanak keluarganya, kata Isnaini.

Sementara pedagang bunga di Taman Makam Pahlawan (TMP) Ksatria Ksetra Siguntang Palembang, Imron menjelaskan, menjual bunga tabur dan rangkaian menjelang bulan puasa Ramadan ini sangat menguntungkan karena tidak perlu waktu lama untuk menghabiskan 50 kantong bunga yang dijajakan di pelataran parkir makam pejuang ini.

Selain pedagang bunga, masyarakat yang tinggal di sekitar pemakaman juga memanfaatkan momentum ramai tersebut dengan menawarkan jasa parkir atau pengaturan serta penjagaan kendaraan roda dua dan empat milik pengunjung makam, kata pedagang bunga itu.