Dinas PBK siagakan posko kebakaran

id Dinas Penanggulangan Bahaya Kebakaran,pemadam kebakaran,berita sumsel,berita palembang

Dinas PBK siagakan posko kebakaran

Sejumlah petugas pemadam kebakaran mengikuti upacara. (ANTARA FOTO/Abriawan Abhe)

Baturaja (ANTARA News Sumsel) - Dinas Penanggulangan Bahaya Kebakaran (PBK) Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan menyiagakan posko kebakaran di sejumlah kecamatan di wilayah itu yang dinilai rawan terjadi musibah kebakaran.

"Posko ini kami siagakan di daerah rawan terjadi kebakaran seperti di Kecamatan Lengkiti, Lubuk Batang dan Baturaja Timur," kata Kepala Dinas Penanggulangan Bahaya Kebakaran (PBK) Ogan Komering Ulu (OKU) Himda Faruzal di Baturaja, Jumat.

Dia mengatakan posko tersebut disiagakan sebagai upaya mengantisipasi terjadi musibah kebakaran saat musim kemarau.

Sejauh ini, kata dia, pihaknya sudah mendirikan sebanyak delapan posko tersebar di beberapa kecamatan di OKU disiagakan untuk memadamkan api jika terjadi kebakaran di daerah yang jauh dari pusat kota.

"Dengan adanya posko ini jika terjadi kebakaran di daerah yang jauh dari pusat Kota Baturaja dapat ditanggulangi dengan cepat," katanya.

Sedangkan kata dia, beberapa kecamatan di wilayah itu masih belum memiliki posko kebakaran seperti Kecamatan Sosoh Buay Rayap (SBR), Sinar Peninjauan, Kedaton Peninjauan Raya dan Muarajaya.

"Untuk Kecamatan SBR masih dibackup posko dari Kota Baturaja dan Kecamatan Lengkiti. Sedangkan Sinar Peninjauan ataupun KPR masih dibackup posko di Peninjauan dan Kecamatan Muarajaya dibackup dari posko Semidang Aji serta Pengandonan," kata dia.

Menurut dia, musibah tersebut rentan terjadi saat musim kemarau baik terbakarnya hutan dan lahan ataupun permukiman penduduk khusunya di daerah yang berpotensi rawan kebakaran.

Untuk itu dia berharap agar seluruh masyarakat waspada dengan potensi tersebut dan segera melapor pada pihaknya jika terjadi kebakaran untuk segera ditindaklanjuti.

"Laporan peristiwa kebakaran di kecamatan dilaporkan pada kami secara berkesinambungan dengan aparatur pemerintahan desa dan kelurahan setempat. Kemudian untuk penanganan pemadaman secepatnya akan kami lakukan dengan menurunkan kendaraan damkar ke lokasi," ujarnya.