Anak jajaran Korem Gapo diberi vaksin difter

id Garuda Dempo,vaksin Difteri,anak anggota tni,berita palembang,Korem 044 Garuda Dempo,mencegah penyakit

Anak jajaran Korem Gapo diberi vaksin difter

Arsip- Petugas melakukan pemberian vaksin pada balita di Puskesmas . (ANTARA Sumsel/Feny Selly/Ang/18)

Palembang (ANTARA News Sumsel) - Anak-anak dalam jajaran Korem 044 Garuda Dempo diberi vaksin Difteri guna mencegah wabah tersebut supaya tidak menular pada generasi penerus tersebut.

Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Korem 044 Garuda Dempo yang diwakili Wakil Ketua Ny Indah Sjahroni di Palembang, Jumat mengatakan, pemberian vaksin difteri terhadap anak-anak dalam rangka mendukung program yang dicanangkan pemerintah melalui Outbrake Respons Imunizatition (ORI).

Pihaknya melaksanakan program yang dicanangkan pemerintah guna mencegah penularan Difteri khususnya bagi anak-anak anggota Korem 044/Gapo, ujar dia.

Lebih lanjut dia mengatakan, program pencegahan penularan Difteri yang dicanangkan pemerintah dengan memberikan vaksin kepada setiap individu mulai umur 1 tahun hingga 19 tahun. 

Dalam pemberian vaksin itu pihaknya bekerja sama dengan Detasemen Kesehatan Wilayah (Denkesyah) 02-04-04 Palembang dan Puskesmas Kota Palembang untuk datang ke Korem guna memberikan vaksinasi Difteri sehingga setiap anak dapat terlindungi.

Jadi seluruh anak-anak anggota akan mendapat vaksinasi Difteri dari tim dokter dan petugas medis Puskesmas maupun Denkesyah, ujar dia.

Salah satu dr dari Puskesmas Palembang drg Indriani mengatakan, pemberian vaksin tersebut untuk mencegah wabah itu karena sekarang ini penyakit sudah itu masuk ke Palembang.

Kegiatan itu sebagai tindak lanjut dari program Outbrake Respons Imunizatition (ORI) dari Kementerian Kesehatan RI dan Pemerintah Kota Palembang dalam mencegah wabah penyakit tersebut, ujar dia.

Dia mengatakan, program yang dilaksanakan pemerintah terbut seiring munculnya penyakit difteri yang terjadi belakangan ini di beberapa wilayah di Indonesia bahkan sudah teridentifikasi terjadi di Kota Palembang. 

Difteri sendiri merupakan infeksi bakteri yang menyerang selaput lendir pada hidung dan tenggorokan juga kulit, penyakit itu menular serta berpotensi mengancam jiwa sehingga pemerintah melakukan usaha maksimal untuk menekan meluasnya wabah tersebut.

Oleh karena itu program tersebut perlu terus dijalankan sebagai upaya mengantisipasi penyakit tersebut, tambah dia.
(T.U005/N. Hayat)