Masih sedikit PTS di Sumbagsel yang buka pascasarjana

Palembang (Antaranews Sumsel) - Koordinator Perguruan Tinggi Swasta Wilayah II Sumbagsel mengatakan hingga 2018 ini masih sangat sedikit perguruan tinggi swasta di wilayah tersebut yang memenuhi persyaratan untuk membuka program pascasarjana.

"Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di lingkungan Kopertis ini ada 216 lembaga dari jumlah itu di bawah 10 persen yang memiliki program pascasarjana," kata Koordinator Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah II Sumbagsel, Slamet Widodo di Palembang, Jumat.

Melihat fakta masih sangat sedikit PTS di lingkungan Kopertis Wilayah II Sumbagsel meliputi Sumatera Selatan, Lampung, Bengkulu dan Kepulauan Bangka Belitung, pihaknya terus mendorong lembaga pendidikan tinggi di empat provinsi tersebut meningkatkan kualitas dan melakukan pengembangan dengan membuka program pascasarjana.

Untuk meningkatkan kualitas dan mendorong pengembangan PTS di wilayah Sumbagsel, pihaknya terus berupaya melakukan pembinaan dan menerima masukan sebagai bahan pertimbangan menentukan kebijakan, katanya.

Selain mendorong pengembangan program studi, pihaknya juga mendorong peningkatan sumber daya manusia/tenaga dosen PTS ke jenjang strata tiga (S3) atau doktor dan meraih gelar profesor serta mengembangkan riset berskala internasional.

"Idealnya setiap lembaga pendidikan tinggi memiliki guru besar dan untuk mencapai kondisi ideal tersebut, kami akan terus melakukan pembinaan dan meningkatkan pengawasan PTS agar berjalan sesuai dengan ketentuan," ujarnya.

Dia menjelaskan, PTS yang ada di wilayah Kopertis II akan terus didorong untuk maju dan berkembang, sehingga dapat menghasilkan lulusan yang memiliki daya saing tinggi.

Secara umum kondisi PTS di Sumbagsel cukup baik dan telah menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi atau pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat sesuai ketentuan, kata Widodo.