Palembang tuan rumah pertemuan bako Humas se-indonesia

id Harnojoyo, Dedet Suryanandita, Bako Humas, humas pemerintahan

Palembang tuan rumah pertemuan bako Humas se-indonesia

Wali Kota Palembang Harnojoyo (Antarasumsel.com/Nova Wahyudi)

Palembang (ANTARA Sumsel) - Kota Palembang kembali terpilih sebagai tuan rumah kegiatan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) yakni menjadi penyelenggara pertemuan tahunan Badan Koordinasi Kehumasan Masyarakat (Bako Humas) Pekan Informasi Nasional selama tiga hari di Oktober 2017.

Direktur Kemitraan Komunikasi Kementrian Kominfo Dedet Suryanandita di Palembang, Rabu, mengatakan, rapat dan pembahasan mengenai kegiatan ini sudah dilakukan dengan pejabat pemeritah kota bahwa pertemuan tahunan Bako Humas Kabupaten/Kota se-Indonesia ini direncanakan 24-26 Oktober 2017.

"Kami ke Palembang ingin meminta izin dengan Walikota, terkait rencana kegiatan kami ini," kata Dedet seusai beraudiensi dengan Harnojoyo.

Dedet menerangkan, kegiatan yang akan dilaksanakan tersebut, merupakan kegiatan tahunan dan program tetap Kementrian Kominfo.

Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka akuntabilitas dan pertanggungjawaban Kominfo terhadap masyarakat. "Kegiatan ini, rencananya akan dihadiri 3.000-4.000 peserta seperti kelompok informasi masyarakat. Jadi kami memohon dukungan dari pemerintah daerah setempat dan suport dari masyarakat," kata dia.

Pada tahun ini, kegiatan tersebut akan mengusung tema yang berkaitan dengan pemerataan infrastruktur, sesuai dengan apa yang dicanangkan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Nanti akan kami adakan forum diskusi, pameran sampai pertunjukkan rakyat. Dan kegiatan ini akan dihadir oleh seluruh kepala dinas sampai humas pemerintahan daerah seluruh Indonesia," kata dia.

Sementara itu, Wali Kota Palembang menyatakan siap mendukung kegiatan tersebut karena sudah selayaknya event-event bertaraf internasional dan nasional diadakan di Palembang.

Dengan begitu dapat mempromosikan Kota Palembang kepada daerah lain di Indonesia. "Jika perlu setiap bulan ada kegiatan nasional," kata Harnojoyo.