Palembang (ANTARA Sumsel) - Sejumlah warga berdesakan mengantri Bantuan Langsung Sementara Masyarakat di kelurahan 35 Ilir Palembang, Selasa.
Ratusan warga yang sudah mengantri sejak pagi berhimpit-himpitan sehingga menyulitkan petugas untuk melayani warga.
Alhasil ada beberapa warga yang mengaku sempat lemas dan kehabisan napas.
Maryana salah seorang warga yang turut mengantri mengaku sudah meninggalkan rumah sejak pukul 09.00 untuk mendapatkan BLSM, namun dia baru dapat masuk ke kantor kelurahan pada pukul 15.00.
"Lumayan lama terpaksa menitipkan anak untuk mengantri," keluhnya.
Koordinator Tim I pembagian BLSM Wahyu Suardana menyesalkan ketidaktertiban antrean warga ini.
"Seharusnya ini tidak terjadi bila warga mau diatur," katanya.
Pihaknya yang sudah melayani sejak pagi telah berusaha mengatur warga dengan baik, namun karena warga saling berebut untuk masuk dan mendahului pihaknya hanya bisa menahan laju warga dari pintu saja.
Sementara pelayanan di kelurahan yang mencapai 1.016 kepala keluarga diperkirakan membutuhkan waktu hingga petang .
Hal tersebut akan lebih diperhatikan lagi berkaca dari kejadian warga pingsan di kelurahan Lorok Pakjo dan mengingat penjadwalan di beberapa kecamatan yang akan lebih ramai.
Berita Terkait
Pertamina Patra Niaga Regional Regional Sumbagsel apresiasi Polda Jambi ungkap praktik penyalahgunaan BBM subsidi
Selasa, 6 September 2022 20:36 Wib
Tanggapan Terhadap Isu Kenaikan Harga dan Pembatasan BBM Subsidi
Senin, 22 Agustus 2022 13:22 Wib
Vaksinasi mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang
Rabu, 22 September 2021 10:19 Wib
Kekurangan bahan bakar akibatkan antrian panjang di Yaman
Senin, 30 September 2019 5:18 Wib
Tambahan kuota haji antara harapan dan ganjalan
Rabu, 5 September 2018 9:44 Wib
Warga antre naik LRT di bandara
Minggu, 26 Agustus 2018 19:13 Wib
Antrian panjang sejak km 94 menuju Merak
Rabu, 13 Juni 2018 11:50 Wib
Antrian Truck Di Pelabuhan Tanjung Api Api
Sabtu, 17 Juni 2017 22:12 Wib