Selain itu, bek Persija Jakarta itu juga melakukan dua intersep, satu tekel, dan enam sapuan yang satu di antaranya menyapu bola yang hendak masuk ke gawang pada menit ke-48.
Idzes bermain pertama kalinya dengan Ridho saat timnas Indonesia mengalahkan Vietnam pada putaran kedua babak kualifikasi, Maret tahun lalu. Sejak pertandingan itu, chemistry keduanya terbentuk dan menjelma palang pintu tak tergantikan untuk tim Garuda.
Ridho kemudian perlahan kehilangan tempatnya setelah Mees Hilgers tiba pada Oktober tahun lalu. Namun, ironisnya penampilan pasangan duo Hilgers-Idzes tak berjalan memuaskan sebagaimana mestinya.
Ketika ditanya lebih nyaman bermain dengan siapa, Idzes merasa tak ada bedanya karena Ridho dan Hilgers adalah pemain bagus. Ia mengatakan tim Garuda beruntung memiliki dua pemain tersebut dengan kualitas yang sama-sama bisa diandalkan di tim.
"Saya pikir keduanya pemain bagus. Mees bermain di level tinggi. Kadang kita mudah berkomunikasi karena dia berbahasa Belanda juga," kata bek 24 tahun itu.
"Kalau sama Ridho kita berbicara dengan bahasa Inggris, tapi ya sama aja. Keduanya pemain bagus dan punya kualitas, saya pikir kita beruntung senang punya keduanya dalam tim," tutup dia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Jay Idzes nyaman bermain bersama Rizky Ridho