Oleh karena itu, dia meminta jajaran polisi kehutanan di Indonesia tak pandang bulu dalam mengambil langkah tegas terhadap setiap pelaku aktivitas yang melanggar hukum. Hal itu juga menindaklanjuti arahan dari Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto."Wajar kalau kemudian Pak Presiden memerintahkan kepada saya dan Pak Wakil Menteri ketika kemarin dilantik agar menjaga hutan Indonesia," ucapnya.
Pria yang pernah menjabat sebagai Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) di era Presiden Joko Widodo ini menyadari tugas dan tanggung jawab menjaga kawasan hutan yang diemban para petugas polisi kehutanan tidak lah mudah, sehingga butuh melakukan penguatan kolaborasi dengan jajaran terkait.
Dia pun telah menginstruksikan kepada polisi kehutanan agar berkoordinasi dengan TNI dan Polri dalam upaya pencegahan perusakan area hutan.
"Harus saling bahu membahu karena tanah air kita ini harus utuh. Kalau misalnya tidak ada tanah, itu bukan tanah air dan tidak ada air juga bukan tanah air," kata dia.
Selain itu, Menteri Raja Juli Antoni mengapresiasi kinerja yang selama ini telah diperlihatkan oleh para anggota polisi kehutanan dalam menjaga kelestarian lingkungan hutan.
"Teman-teman polisi kehutanan selama ini sudah memperlihatkan dedikasi dan berkomitmen tinggi, sampai ada ancaman fisik dan nyawa ketika berhadapan dengan pelaku ilegal di lapangan," ucap Raja Juli Antoni.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Menhut sebut polisi kehutanan garda terdepan jaga kekayaan hayati