Jakarta (ANTARA) - Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mencatat ada tujuh anak yang diamankan di Polda Metro Jaya dan 78 anak diamankan di Polres Jakarta Barat, usai aksi unjuk rasa menolak pengesahan revisi UU Pilkada di kawasan DPR RI, Jakarta, pada Kamis (22/8).
"Ada tujuh anak yang diamankan di Polda Metro Jaya, 78 anak diamankan di Polres Jakarta Barat. Pada waktu penyisiran massa aksi, KPAI temukan ada beberapa pelajar yang terpukul dan jatuh serta diamankan di dalam Gedung DPR yang kemudian dipindahkan ke Polda Metro Jaya," kata Anggota KPAI Aris Adi Leksono saat dihubungi di Jakarta, Jumat.
KPAI masih menyisir pelajar yang dirawat dan mengalami luka-luka di rumah sakit terdekat dari lokasi unjuk rasa.
"Kami melihat ada anak yang dipukul dan dilarikan ke RS serta anak-anak yang diamankan," kata Aris Adi Leksono.
Berita Terkait
Pemkot Prabumulih beri ikan dan telur kepada warga cegah stunting
Sabtu, 14 September 2024 19:03 Wib
114 rumah korban banjir di OKU akan terima bantuan stimulan
Sabtu, 14 September 2024 18:04 Wib
Sumsel masih di peringkat 17 klasemen PON Aceh-Sumut
Sabtu, 14 September 2024 13:29 Wib
Menpora bantah koordinasi dengan Kejagung terkait korupsi di PON 2024
Sabtu, 14 September 2024 11:32 Wib
Bus tabrak truk di Tol Batang akibatkan enam orang luka
Sabtu, 14 September 2024 11:28 Wib
BMKG perkirakan hujan di sejumlah kota besar Indonesia
Sabtu, 14 September 2024 10:22 Wib
Perlukah debat publik di daerah satu paslon pilkada
Sabtu, 14 September 2024 9:30 Wib
Kok bisa, truk molen tersangkut di kolong jembatan kereta
Sabtu, 14 September 2024 9:21 Wib