Menurutnya, saat ini tengah musim kemarau seperti ini, sangat berbahaya untuk peralatan operasional seperti kabel optik tersebut memiliki peran vital, apabila alat itu rusak maka sinyal perkeretaapian bisa terganggu yang akan mengganggu perjalanan kereta api.
Kemudian, sampah juga akan masuk ke drainase yang berada di pinggir rel. Hal tersebut berpotensi menyebabkan banjir sehingga tekstur tanah sekitar menjadi gembur hingga rawan longsor. Akibatnya jalur KA akan rusak dan mengganggu keselamatan perjalanan kereta api.
"Belum lagi sampah yang beterbangan. Sangat bahaya apabila masuk ke wesel (jalur rel bergerak). Kalau masuk ke wesel lalu rusak, kereta bisa salah masuk jalur dan bisa anjlok juga," ucapnya.
KAI sudah seringkali melakukan imbauan pada warga sekitar dan memasang spanduk larangan membuang sampah serta sosialisasi Undang-Undang no 18 tahun 2008 Tentang Pengelolaan Sampah dan Perda No. 8 Tahun 2007 Tentang Ketertiban Umum.
“Namun, masih ada warga membuang sampah. KAI terus melakukan koordinasi dengan instansi pemerintah daerah yang berwenang serta tokoh masyarakat bersama-sama melakukan sosialisasi tentang bahaya membuang sampah tidak pada tempatnya apalagi di sekitar jalan rel KA untuk kelancaran operasional perjalanan KA,” kata Aida.
Berita Terkait
Sumsel sediakan 500 vaksin gratis peringati Hari Rabies Sedunia
Minggu, 29 September 2024 6:12 Wib
Film Dul Muluk dan Dul Malik potensial promosikan pariwisata Sumsel
Minggu, 29 September 2024 6:11 Wib
Banyuasin luncurkan aplikasi Si-EMAS tingkatkan layanan publik
Sabtu, 28 September 2024 0:45 Wib
Dharma Wanita Provinsi Sumsel sosialisasikan budaya cinta lingkungan dalam keluarga
Jumat, 27 September 2024 23:35 Wib
Bawaslu Sumsel pantau khusus medsos kampanye peserta Pilkada 2024
Jumat, 27 September 2024 19:24 Wib
Palembang kembangkan tiga wisata heritage di Benteng Kuto Besak
Jumat, 27 September 2024 19:19 Wib
Pemkot Palembang tambah insentif RT jadi Rp1 juta/bulan
Jumat, 27 September 2024 12:09 Wib
Penetapan tersangka kasus korupsi LRT di Palembang
Jumat, 27 September 2024 7:56 Wib