Dalam kasus terpisah, City juga menghadapi 115 tuduhan dari Liga Premier Inggris atas dugaan pelanggaran peraturan dan aturan keuangan (FFP) antara tahun 2009 dan 2023. Namun, City membantah tuduhan mereka. Sidang itu dilaporkan dijadwalkan pada bulan November.
Times menambahkan bahwa perselisihan antara City dan Liga Premier Inggris akan diselesaikan setelah sidang arbitrase selama dua pekan yang dimulai Senin depan (10/6).
Dalam dokumen hukum setebal 165 halaman yang diserahkan ke Liga Premier Inggris, Manchester City mengklaim mereka adalah korban “diskriminasi” dan aturan APT telah disetujui oleh rival mereka untuk menghambat kesuksesan mereka di lapangan sebagai ‘tirani mayoritas’.
Bila Manchester City berhasil dalam pemeriksaan mereka, hal ini akan memungkinkan klub-klub terkaya di Liga Premier Inggris untuk menandatangani kesepakatan sponsor mereka tanpa penilaian independen dari liga, sehingga meningkatkan jumlah yang dapat mereka keluarkan untuk mendapatkan sponsor.
Dalam tuntutan itu, City juga ingin menyasar peraturan pemungutan suara di Liga Premier Inggris dengan alasan bahwa persyaratan saat ini untuk setidaknya 14 dari 20 klub – atau dua pertiga dari mereka yang memilih – harus setuju untuk menerapkan perubahan peraturan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Manchester City tuntut Liga Inggris untuk hapus aturan APT
Berita Terkait
Hasil Liga Champions: City vs Inter Milan imbang, PSG menang lawan Girona
Kamis, 19 September 2024 7:58 Wib
Diskominfo Kota Palembang pelajari "smart city" ITE Jakarta
Rabu, 18 September 2024 23:30 Wib
Como pinjam gelandang City
Senin, 26 Agustus 2024 12:10 Wib
Tampil 20 menit, Gundogan "sangat bangga" bisa kembali ke City
Minggu, 25 Agustus 2024 18:44 Wib
Klasemen Liga Inggris: Brighton di puncak, lalu Arsenal dan Liverpool
Selasa, 20 Agustus 2024 13:06 Wib
Ten Hag: Laga Community Shield positif sekaligus menyakitkan bagi United
Minggu, 11 Agustus 2024 8:31 Wib
Pertahanan Manchester United pincang jelang Community Shield
Jumat, 9 Agustus 2024 10:40 Wib
Muba komitmen terus berinovasi dan meningkatkan kualitas layanan publik
Jumat, 28 Juni 2024 11:00 Wib