Bus Ranau Indah masuk jurang di Lampung Barat
Lampung Barat (ANTARA) - Personel kepolisian dari Polsek Sumberjaya, Polres Lampung Barat, mengevakuasi bus Ranau Indah yang mengalami kecelakaan tunggal dan masuk jurang sedalam 50 meter di Jalan Lintas Nasional Lintas Liwa, tepatnya di Pekon Padang Tambak, Kecamatan Way Tenong, Kabupaten Lampung Barat.
Kapolsek Sumberjaya AKP Rekson Syahrul saat dihubungi dari Lampung Selatan, Senin, mengatakan, peristiwa terjadi sekitar pukul 03.00 WIB. Bus tersebut berpenumpang 18 orang.
"Personel Lantas Polsek Sumber Jaya, Pospol Way Tenong atau Pajar Bulan segera ke TKP untuk melakukan pengamanan TKP, pengaturan lalu lintas, evakuasi korban ke puskesmas dan mendata korban," kata dia.
Ia mengatakan hingga Senin siang pihaknya dibantu masyarakat sekitar masih mengevakuasi bus Ranau Indah yang masuk ke dalam jurang.
Menurut dia, dugaan sementara bus bernomor polisi BG 7901 LP yang melaju dari arah Bandarlampung menuju Liwa, Kabupaten Lampung Barat itu masuk jurang karena pandangan sopir terhalang kabut tebal.
"Namun bersyukur hanya satu yang mengalami luka ringan dan yang lainnya dalam kondisi baik dari jumlah keseluruhan penumpang sebanyak 18 orang," katanya.
Menurut dia, korban langsung dilarikan ke puskesmas setempat untuk mendapatkan perawatan. Sementara 17 penumpang lainnya diperkenankan kembali ke rumah masing masing setelah dilakukan pendataan.
Kapolsek Sumberjaya AKP Rekson Syahrul saat dihubungi dari Lampung Selatan, Senin, mengatakan, peristiwa terjadi sekitar pukul 03.00 WIB. Bus tersebut berpenumpang 18 orang.
"Personel Lantas Polsek Sumber Jaya, Pospol Way Tenong atau Pajar Bulan segera ke TKP untuk melakukan pengamanan TKP, pengaturan lalu lintas, evakuasi korban ke puskesmas dan mendata korban," kata dia.
Ia mengatakan hingga Senin siang pihaknya dibantu masyarakat sekitar masih mengevakuasi bus Ranau Indah yang masuk ke dalam jurang.
Menurut dia, dugaan sementara bus bernomor polisi BG 7901 LP yang melaju dari arah Bandarlampung menuju Liwa, Kabupaten Lampung Barat itu masuk jurang karena pandangan sopir terhalang kabut tebal.
"Namun bersyukur hanya satu yang mengalami luka ringan dan yang lainnya dalam kondisi baik dari jumlah keseluruhan penumpang sebanyak 18 orang," katanya.
Menurut dia, korban langsung dilarikan ke puskesmas setempat untuk mendapatkan perawatan. Sementara 17 penumpang lainnya diperkenankan kembali ke rumah masing masing setelah dilakukan pendataan.