Lebong, Bengkulu (ANTARA) - Material tanah longsor yang menimbun jalan lintas Curup-Muara Aman Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu, Minggu pagi sekitar pukul 03.30 WIB berhasil disingkirkan tim gabungan pada pukul 15.30 WIB.
"Alhamdulillah sekitar pukul 15.30 WIB akses jalan lintas Curup-Muara Aman Kabupaten Lebong sudah bisa dilalui kendaraan, setelah lebih dari lima jam petugas gabungan melakukan pembersihan material longsoran," kata Komandan Kodim 0409/Rejang Lebong Letkol Inf Moch Renaldy Herbowo saat dihubungi di Lebong, Minggu sore.
Dia menjelaskan tanah longsor ini terjadi di jalan lintas Curup-Lebong tepatnya di Desa Talang Ratu, Kecamatan Rimbo Pengadang, Kabupaten Lebong. Akibat kejadian ini akses jalan penghubung antar-kedua kabupaten itu sempat lumpuh total.
Pembersihan material longsoran berupa batu dan tanah merah ini dilakukan oleh petugas gabungan TNI/Polri, BPBD Kabupaten Lebong, Kecamatan Rimbo Pengadang dan perangkat desa, serta warga setempat.
"Tanah longsor yang menimbun badan jalan Curup-Lebong ini kurang lebih 25 meter dengan ketebalan mencapai enam meter. Proses pembersihan materialnya menggunakan dua unit alat berat milik warga setempat," katanya.
Berita Terkait
BMKG: Sistem informasi hidro-meteorologi RI layak jadi percontohan
Rabu, 24 April 2024 8:12 Wib
Tanam sawit di lahan cagar alam, tiga pria ini ditetapkan jadi tersangka
Minggu, 21 April 2024 5:29 Wib
Pertamina sanksi pangkalan di Pagar Alam karena jual LPG di atas HET
Sabtu, 6 April 2024 22:55 Wib
OKU salurkan bantuan kepada korban bencana alam
Rabu, 3 April 2024 22:16 Wib
Korban angin kencang di OKU Selatan peroleh bantuan
Sabtu, 30 Maret 2024 20:45 Wib
Bandara Atung Bungsu Pagar Alam kembali beroperasi, Susi Air terbangi dari Palembang dan Bengkulu
Senin, 18 Maret 2024 23:00 Wib
BPBD Sumsel siapkan antisipasi bencana hidrometeorologi
Rabu, 6 Maret 2024 7:02 Wib
OKU tetapkan status siaga darurat bencana alam
Selasa, 5 Maret 2024 20:15 Wib