Jakarta (ANTARA) - Stefanos Tsitsipas menghadapi tekanan saat bertemu dengan Zizou Bergs, Senin, sebelum bangkit untuk memenangi pertandingan babak pertamanya di Australian Open 5-7, 6-1, 6-1, 6-3.
Unggulan ketujuh, yang menjadi runner-up tahun lalu di Melbourne, itu sedianya akan menghadapi finalis Wimbledon 2021 Matteo Berrettini, namun petenis Italia itu mundur karena cedera menjelang pertandingan.
Jika Tsitsipas mengharapkan perjalanan yang mudah melawan petenis Belgia peringkat 129 itu, dia salah besar. Dia mengalami frustrasi karena servis break pada gim ke-11 hingga kalah pada set pembuka.
Namun, petenis berusia 25 tahun itu kemudian menemukan performanya dan hanya kehilangan lima gim lagi di sisa pertandingan di Rod Laver Arena yang terik.
"Segala sesuatunya tidak seperti yang diharapkan. Saya sudah memperkirakan Matteo. Hal-hal seperti ini cukup berbahaya ketika Anda bersiap selama berhari-hari berturut-turut untuk menghadapi tipe lawan tertentu," ujar Tsitsipas, seperti disiarkan AFP, Senin.
Berita Terkait
Luapan emosi warnai kemenangan Tsitsipas di babak ketiga French Open
Sabtu, 5 Juni 2021 8:52 Wib
Djokovic angkat trofi kelima yang direbutnya di Dubai
Minggu, 1 Maret 2020 8:11 Wib
Djokovic-Tsitsipas perpanjang daftar persaingan bpada final Dubai Open
Sabtu, 29 Februari 2020 8:57 Wib
Tsitsipas bidik tembus tiga besar musim depan
Rabu, 18 Desember 2019 19:20 Wib
Thiem singkirkan Zverev untuk tantang Tsitsipas pada final ATP Finals
Minggu, 17 November 2019 9:40 Wib
Manfaat jauhi medsos bagi Stefanos Tsitsipas
Rabu, 9 Oktober 2019 20:46 Wib
Stefanos Tsitsipas dan Zverev tersingkir pada putaran pertama Wimbledon
Selasa, 2 Juli 2019 9:42 Wib
Stefanos Tsitsipas harus siap mental hadapi Federer
Sabtu, 19 Januari 2019 12:48 Wib