LSI rilis 60,2 persen publik percaya Jokowi netral

id LSI,netralitas,pemilu 2024

LSI rilis 60,2 persen publik percaya Jokowi netral

Tangkapan layar - Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil survei terkait netarlitas Presiden Joko Widodo pada Pilpres 2024. Hasil survei tersebut dirilis secara daring sebagaimana diikuti dari Jakarta, Minggu (10/12/2023). ANTARA/Fath Putra Mulya.

Berikutnya, mengenai kemungkinan terjadinya kecurangan, mayoritas responden menyatakan ada kemungkinan kecurangan pada Pemilu 2024. Sebanyak 30,4 persen menjawab cukup besar kemungkinan, 19,8 persen menjawab sangat besar, dan 19,7 persen menjawab kecil kemungkinan.

Lebih lanjut, LSI turut menanyakan kepada responden perihal pihak yang dianggap publik paling berpotensi melakukan kecurangan pada Pemilu 2024. Mayoritas responden, yakni 17,1 persen responden menjawab partai politik sebagai pihak yang paling potensial melakukan kecurangan.

“Setelah partai politik, tim sukses dianggap publik paling potensial melakukan kecurangan, angkanya 15,9 persen, setelahnya penyelenggara pemilu (13,6 persen),” kata Djayadi.

Target populasi pada survei ini adalah WNI 17 tahun ke atas atau sudah menikah dan memiliki telepon. Pemilihan sampel dilakukan melalui melalui metode pembangkitan nomor telepon secara acak atau random digit dialing (RDD).

Dengan teknik RDD, sampel sebanyak 1.426 responden dipilih melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak, validasi, dan skrining. Margin of error survei diperkirakan plus minus 2,6 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen, asumsi simple random sampling.


 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: LSI: 60,2 persen publik percaya Jokowi netral di Pilpres 2024