Kemenkes pastikan Wolbachia efektif tekan kasus DBD hingga 77 persen

id dbd,demam berdarah,wolbachia,kemenkes,ngabila salama,berita sumsel, berita palembang

Kemenkes pastikan Wolbachia efektif tekan kasus DBD hingga 77 persen

Penerapan metode Wolbachia di Provinsi Bali untuk menekan kasus DBD. (ANTARA/HO-Save The Children)

Jakarta (ANTARA) - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memastikan penggunaan bakteri Wolbachia dalam upaya pengendalian penularan demam berdarah dengue (DBD) terbukti efektif menekan kasus terinfeksi hingga 77 persen.

“Ini sudah teruji sejak 2011 lalu di belasan negara di dunia yang menerbitkan 10 paper penelitian publikasi internasional,” kata Staf Teknis Komunikasi Transformasi Kesehatan Kemenkes Ngabila Salama di Jakarta, Senin.

Ia mengatakan Wolbachia merupakan inovasi yang baik, aman, efektif, langkah penanganan jangka panjang, serta dapat dipertanggungjawabkan dalam menekan kasus DBD di Indonesia.

Penggunaan Wolbachia, kata dia, bahkan lebih efektif dibandingkan dengan penanganan DBD melalui pengasapan, mengingat biayanya relatif lebih mahal serta membuat nyamuk lebih resisten.

Ia mengatakan masyarakat tidak perlu khawatir ketika pada periode awal pelepasan Wolbachia yang membuat populasi nyamuk di lingkungan sekitar menjadi lebih banyak.