Jakarta (ANTARA) - Dokter spesialis mata dr. Nina Asrini Noor, SpM yang lulus dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) mengatakan, menatap layar elektronik seperti ponsel, televisi, dan komputer terlalu lama merupakan salah satu faktor yang menyebabkan mata menjadi kering.
Ia menjelaskan bahwa semakin banyak seseorang menatap layar, otak akan menyuruh mata untuk fokus terhadap layar tersebut sehingga mata terus terbuka, alih-alih berkedip.
"Kalau mata terbuka terus karena kita lihat layar, pasti lama-lama air yang ada di permukaan mata menjadi kering, Agar basah lagi, ya berkedip. Semakin banyak kita lihat ponsel, otak akan menyuruh 'udah deh, jangan sering-sering kedip, fokus aja kerja'. Jadi otomatis ketika mata lama terbuka, akhirnya akan kering matanya," kata Nina ketika bertemu media di Jakarta, Selasa.
"Jadi dengan adanya kita menatap aktivitas layar komputer atau ponsel yang sangat tinggi, frekuensi berkedip itu akan secara alamiah menurun, sehingga risiko mata kering menjadi lebih banyak," tegasnya.
Oleh sebab itu, Nina yang tergabung dalam Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia itu mengatakan mata kering merupakan penyakit yang sangat erat dengan masyarakat di era digital.
Berita Terkait
Sering berkumur dengan antiseptik bisa sebabkan mulut mudah kering
Selasa, 19 Maret 2024 14:41 Wib
BPBD Muratara sebut banjir sudah kering di empat kecamatan
Sabtu, 20 Januari 2024 16:09 Wib
Hujan deras guyur Kota Palembang setelah dua bulan kering
Rabu, 18 Oktober 2023 16:16 Wib
Karhutla hanguskan 20 hektare lahan di Kabupaten OKU
Selasa, 17 Oktober 2023 19:00 Wib
Hujan ringan diprakirakan turundi sejumlah kota, Palembang masih kering berawan
Jumat, 6 Oktober 2023 7:35 Wib
BPBD OKU Sumsel kerahkan personel atasi karhutla
Jumat, 8 September 2023 20:51 Wib
BRIN: perubahan iklim picu ledakan hama perusak padi
Selasa, 22 Agustus 2023 15:41 Wib
BMKG prediksi hujan baruterjadi pada November usai kemarau kering
Rabu, 9 Agustus 2023 17:07 Wib