Jakarta (ANTARA) - Perhimpunan Pakar Gizi dan Pangan Indonesia atau Pergizi Pangan Indonesia menyampaikan bahwa protein hewani penting untuk pertumbuhan dan perkembangan optimal anak.
"Pada anak, terutama menjelang usia dua tahun, asupan protein tidak hanya mencegah stunting, namun juga untuk mengoptimalkan tumbuh kembang otak," kata Ketua Umum Pergizi Pangan Indonesia Prof. Hardinsyah di Jakarta, Kamis.
"Jangan hanya berpikir tentang kalsium dan mineral, tapi ketika ingin pertumbuhan tulang normal maka perlu juga protein hewani," ia menambahkan.
Dia mengemukakan bahwa susu termasuk sumber protein hewani yang mudah dicerna dan bermanfaat bagi tumbuh kembang anak.
"Segelas susu dapat memenuhi kebutuhan harian gizi makro," kata Guru Besar Ilmu Gizi IPB itu.
Namun, dia mengingatkan bahwa meski tergolong sebagai produk susu, susu kental manis kandungan gulanya jauh lebih tinggi dibandingkan dengan kandungan proteinnya.
Di samping dari susu, protein hewani bisa diperoleh dari bahan pangan seperti telur, ikan, dan daging.
Hardinsyah mengatakan bahwa konsumsi protein hewani juga sangat penting bagi ibu hamil, termasuk di antaranya untuk menghindarkan janin yang dikandung dari risiko stunting.
Berita Terkait
Kemenkes: Rendahnya asupan protein hewani sebabkan stuntingpada anak
Kamis, 25 Januari 2024 16:56 Wib
Protein hewani cenderung terlupakan dalam pemenuhan gizi anak
Senin, 23 Januari 2023 10:06 Wib
Pemkot Palembang berikan makanan tambahan balita cegah stunting
Rabu, 24 Agustus 2022 18:56 Wib
Pakar gizi: orang tua jangan terapkan diet vegan pada baduta
Selasa, 19 Juli 2022 19:12 Wib
Serapan dana desa program ketahanan pangan Sumsel belum optimal
Rabu, 29 Juni 2022 19:32 Wib
Ahli gizi rekomendasikan makanan protein hewani cegah anemia
Selasa, 16 Februari 2021 17:28 Wib
Stasiun Karantina Ikan Palembang beri pelatihan ikan sehat
Minggu, 14 Juli 2019 13:23 Wib
Sumsel belum makmur soal pemenuhan protein hewani
Selasa, 26 Februari 2019 10:07 Wib