Baturaja (ANTARA) - Pembangunan dua mega proyek bernilai puluhan miliaran Rupiah yang akan dikerjakan PDAM Tirta Raja Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan ditunda dibangun tahun ini akibat pandemi COVID-19.
Dirut PDAM Tirta Raja Ogan Komering Ulu (OKU), Abi Kusno didampingi Kabag Teknis, Asril di Baturaja, Senin, menjelaskan dua mega proyek tersebut adalah pembangunan SPAM Sekarjaya, Kecamatan Baturaja Timur dengan kapasitas 60 liter perdetik.
Dia menjelaskan, rencana awal pembangunan SPAM yang menelan dana sebesar Rp40 miliar ini akan direalisasikan awal tahun 2021, namun ditunda karena dana pembangunan terserap anggaran penanganan COVID-19.
"Jika proyek ini terealisasi dapat menambah 5.000 pelanggan baru," tegasnya.
Baca juga: PDAM Tirta Raja optimalkan distribusi air bersih pelanggan
Kemudian proyek kedua adalah peningkatan kapasitas SPAM Tanjung Baru, Kecamatan Baturaja Timur dari 60 liter/detik menjadi 110 liter/detik dengan dana yang dibutuhkan sebesar Rp25 miliar.
Sayangnya lanjut Asril, gara-gara COVID-19 menyerang negeri ini, pemerintah pusat batal mengucurkan dana untuk dua mega proyek tersebut.
"Mau bagaimana lagi. Kondisinya memang tidak memungkinkan kalau direalisasikan tahun ini," katanya.
Asril berharap, dua mega proyek tersebut bisa direalisasikan tahun depan sehingga dapat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat Kabupaten OKU.
Sementara berdasarkan data jumlah pelanggan PDAM Tirta Raja OKU hingga saat ini terdata sekitar 17 ribu yang tersebar di lima kecamatan di kabupaten setempat.
"Dengan direalisasikan dua proyek yang tertunda ini, tahun depan jumlah pelanggan PDAM ditargetkan bertambah menjadi lebih dari 20 ribu pelanggan," ujarnya.