Baturaja (ANTARA) - Satreskrim Polres Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, mengamankan enam orang pemuda diduga preman dalam operasi pemberantasan premanisme yang digelar di Kota Baturaja, Sabtu.
"Operasi pemberantasan premanisme ini menindaklanjuti instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk memberantas aksi preman yang meresahkan masyarakat," kata Kasat Reskrim Polres Ogan Komering Ulu (OKU), AKP Priyatno di Baturaja.
Menindaklanjuti instruksi tersebut, kata dia, pihaknya menggelar operasi di sejumlah titik lokasi yang dinilai rawan aksi premanisme seperti di Pasar Baru, Taman Kota dan Simpang Empat Air Paoh.
Dalam operasi tersebut, polisi mengamankan enam orang preman yang kerap meresahkan masyarakat sekitar.
Enam preman tersebut terdiri atas tiga orang juru parkir di Pasar Baru dan tiga anak punk yang kerap mangkal di simpang empat lampu merah Desa Air Paoh dan Taman Kota Baturaja.
“Juru parkir dan pengamen atau anak punk ini hanyalah modus para pelaku saja,” ujar Kasat.
Keenam pelaku yang ditangkap tersebut saat ini diamankan di Mapolres OKU untuk diberikan pembinaan sebelum diserahkan ke Dinas Sosial Kabupaten OKU.
"Para preman ini nantinya akan diserahkan ke Dinas Sosial untuk diberikan pembinaan ulang agar tidak mengulangi perbuatannya lagi," ujarnya.
Berita Terkait
Polres Langkat bantah empat personel polisi dianiaya warga
Jumat, 4 Agustus 2023 13:40 Wib
Polda sosialisasi ke perusahaan tak pakai preman saat tagih utang
Kamis, 23 Februari 2023 14:28 Wib
Polisi Samarinda babat aksi premanisme dari Kawasan Tepian Mahakam
Selasa, 24 Januari 2023 14:10 Wib
Polisi gencarkan razia premanisme di Kabupaten OKU
Jumat, 4 November 2022 13:23 Wib
Polrestabes Palembang berantas pelaku premanisme
Selasa, 18 Oktober 2022 7:18 Wib
Satreskrim Polrestabes Palembang amankan 20 preman pungli
Senin, 17 Oktober 2022 20:04 Wib
Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel sesalkan oknum premanisme intimidasi operator SPBU di Pali
Minggu, 21 Agustus 2022 16:17 Wib
Polisi tangkap 92 preman di Lampung jelang Lebaran 2022
Sabtu, 30 April 2022 7:35 Wib