Palembang (ANTARA) - Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan berupaya meningkatkan pembinaan kepada pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) pada 2021 agar bisa bangkit kembali dari keterpurukan dampak pandemi COVID-19.
Pembinaan yang dilakukan seperti peningkatan kualitas dan pengembangan variasi produk dengan memberikan pelatihan kepada pelaku UMKM dan bantuan modal usaha, kata Wakil Wali Kota Palembang, Fitrianti Agustinda di Palembang, Selasa.
Menurut dia, pelaku UMKM yang bergerak di bidang kuliner, kerajinan tangan, busana tradisional dan bidang lainnya jangan menyerah dengan menurunnya omzet dampak kondisi ekonomi yang kurang baik dan pandemi COVID-19 akhir-akhir ini.
Kondisi sekarang ini harusnya menjadi tantangan untuk melakukan kegiatan yang mampu membawa pelaku UMKM bertahan dan bisa melakukan terobosan untuk berkembang.
"Dalam kondisi sulit sekarang ini harus melakukan berbagai cara agar bisa bertahan, sambil melihat peluang melakukan terobosan pengembangan usaha," ujarnya.
Melalui pembinaan itu diharapkan jumlah pelaku UMKM di Bumi Sriwijaya ini tidak mengalami penurunan drastis akibat tidak mampu bertahan menghadapi kondisi sulit tersebut.
Berdasarkan data pada 2019, di Ibu kota Provinsi Sumatera Selatan ini terdapat sekitar 37 ribu pelaku UMKM, dampak pandemi COVID-19 ini sedikitnya 30 persen menghentikan kegiatan usahanya karena sepi pembeli, kata wawako.
Berita Terkait
Pencari batu tenggelam di sungai Lahat, Basarnas kerahkan tim pencari
Kamis, 25 April 2024 13:16 Wib
Harga komoditi dan sembako di Pasar KM5 Kota Palembang
Kamis, 25 April 2024 13:05 Wib
Kakanwil Kemenkumham Sumsel tinjau layanan kunjungan Rutan Palembang
Kamis, 25 April 2024 11:48 Wib
Firdhan Guntara sampai Kevin Moses tampil perdana di IBL All-Star
Kamis, 25 April 2024 10:03 Wib
Jaksa tuntut pegawai bank terdakwa korupsi dana nasabah 9 tahun kurungan
Kamis, 25 April 2024 6:47 Wib
Kota Palembang raih penghargaan penerapan pelayanan terbaik peringkat enam nasional
Kamis, 25 April 2024 6:42 Wib
Kejari Palembang tetapkan tersangka kasus korupsi bahan pakaian batik
Rabu, 24 April 2024 22:25 Wib
Pemkab Ogan Ilir vaksin 200 ekor kerbau cegah penyakit ngorok
Rabu, 24 April 2024 14:03 Wib