George Russell berharap kepemilikan baru bawa Williams bangkit

id formula1,formula one,george russell,williamsf1,f1,djoko tjandra

George Russell berharap kepemilikan baru bawa Williams bangkit

Pebalap tim Williams George Russell di sesi latihan bebas Grand Prix 70th Anniversary di Sirkuit Silverstone, Inggris (7/8/2020) Bryn Lennon/Pool via Reuters

Jakarta (ANTARA) - George Russell menyambut baik kepemilikan baru tim Williams dan berharap investasi mereka mampu membawa kembali tim tersebut ke level tertinggi di Formula 1.

Talenta muda asal Inggris yang merupakan lulusan akademi pebalap Mercedes itu mengaku senang salah satu tim tersukses di F1 itu tetap menyandang nama bersejarahnya kendati berganti kepemilikan.

"Ini berita yang sangat positif untuk Williams secara keseluruhan dan setiap orang yang bekerja untuk tim," kata Russell jelang Grand Prix Belgia, seperti dikutip AFP, Kamis.

Baca juga: Kalender F1 2020 tambah empat balapan di Turki, Bahrain dan Abu Dhabi

"Sangat senang melihat perusahaan dan tim stabil menuju ke depan dan memiliki dukungan suatu perusahaan hebat untuk membantu mendorong Williams kembali ke tempat semestinya -- yang tentunya tinggi di grid.

Williams mengalami kesulitan finansial setelah buruknya performa mereka di trek tahun lalu ditambah krisis kesehatan global tahun ini sebelum mempertimbangkan untuk menjual tim.

Kemudian Williams dibeli oleh firma investasi asal Amerika Serikat Dorilton Capital pada akhir pekan lalu.

Baca juga: Sepuluh tim F1 nyatakan komitmen balapan lima tahun ke depan

Tim yang didirikan oleh Frank Williams pada 1977 itu akan tetap bermarkas di Grove, Inggris, dan membalap di bawah nama Williams.

Russell menyebut mempertahankan identitas itu penting bagi satu tim yang telah merebut titel konstruktor paling banyak dari tim-tim lain kecuali Ferrari.

Baca juga: Renault larang Fernando Alonso balapan Indy 500 ketika balik ke F1 tahun depan

"Keluarga Williams telah menjadi bagian yang sangat besar dari Formula 1," kata Russell.

"Keluarga Williams tidak akan menjual ke seseorang yang mereka tidak percayai bisa memberikan keuntungan bagi tim untuk ke depannya. Aku sangat senang mereka mengambil keputusan tersebut karena mereka yakin itu yang terbaik untuk masa depan tim.

Rekan satu tim Russell, Nicholas Latifi mengatakan, "Hal ini mengamankan masa depan dan stabilitas tim, yang aku rasa hal pertama dan paling penting."

Baca juga: Max Verstappen kalahkan duet Mercedes pada balapan hari jadi F1 ke-70
Baca juga: Lewis Hamilton: Ban seperti balon, takut pecah lagi di Silverstone
Baca juga: FIA bakal ubah regulasi F1 2021 hindari penjiplakan mobil