Pimpinan BPS 34 provinsi bahas SP2020 di Palembang

id bps, sensus penduduk, sensus penduduk 2020, sp2020, satu data, menuju satu data bps

Pimpinan BPS 34 provinsi bahas SP2020 di Palembang

Rapat teknis nasional Badan Pusat Statistik (BPS) membahas persiapan Sensus Penduduk tahun 2020, dibuka Kepala BPS Pusat Suhariyanto ditandai penandatangan nota kesepahaman (MoU) menuju satu data kependudukan antara Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru dan Kepala BPS provinsi setempat Endang Triwahyuningsih serta Bupati/Wali Kota se-Sumsel. (ANTARA News Sumsel.com/Yudi Abdullah)

Palembang (ANTARA News Sumsel) - Pimpinan Badan Pusat Statistik(BPS) dari 34 provinsi di Tanah Air berkumpul di Kota Palembang, Sumatera Selatan, Selasa, untuk membahas persiapan Sensus Penduduk (SP)yang rencananya dilaksanakan pada 2020.

Rapat teknis nasional BPS dibuka Kepala BPS Pusat,? Suhariyanto ditandai penandatangan nota kesepahaman (MoU) menuju satu data kependudukan antara? Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru dan Kepala BPS provinsi setempat, Endang Triwahyuningsih serta Bupati/Wali Kota se-Sumsel.

Suhariyanto mengatakan, penandatangan MoU bertujuan untuk meningkatkan sinerrgi dan kolaborasi dalam menyukseskan SP 2020 menuju satu data kependudukan di Sumsel dan Indonesia secara umum.

SP pada 2020 merupakan SP yang ke-7 sejak Indoenesia merdeka, kegiatan tersebut diharapkan bisa terlaksana dengan baik.

Untuk melaksanakan pekerjaan besar tersebut, para pimpinan BPS dari seluruh provinsi perlu berkumpul membahas hal-hal apa saja yang perlu disiapkan menghadapi SP2020.

"Rateknas pimpinan BPS seluruh provinsi untuk menyamakan persepsi, langkah, dan? strategi agar kegiatan besar SP2020 bisa terlaksana dengan baik sesuai dengan harapan dan tujuan yang hendak dicapai," ujarnya.

Dia menjelaskan, untuk melaksanakan SP ada 16 ribu pegawai BPS yang siap turun ke permukiman penduduk.

"Dalam pelaksanaan SP2020 nanti diharapkan masyarakat dapat membantu petugas yang datang ke rumah-rumah penduduk dengan memberikan informasi dan data yang benar," kata Suhariyanto.

Sedangkan, Gubernur Sumsel Herman Deru pada kesempatan itu mengatakan pihaknya mengharapkan BPS dapat membantu penyediaan data kependudukan dan data lainnya secara akurat.

"Dengan data yang akurat dari satu sumber yang terpercaya dapat mendukung dirinya serta 17 Bupati dan Wali Kota yang ada di Sumsel menentukan kebijakan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, kata Gubernur.