Palembang (ANTARA News Sumsel) - Kampung tenun songket Sumatera Selatan menjadi pusat percontohan dan inspirasi bagi Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Sumatera Barat.
Jadi percontohan dan inspirasi bagi Dikranasda Sumbar itu terungkap saat rombongan Diskranasda melakukan kunjungan kerja lalu, kata Wakil Ketua Dekranasda Sumsel Fauziah Mawardi Yahya yang juga Wakil Ketua TP PKK Sumsel di Palembang, Rabu.
Sebagaimana dalam kunjungan kerja Dikranasda Sumbar yang dipimpin Ketua Nefi Zuraina tersebut menyatakan kampung tenun songket Sumatera Selatan, menginsipirasi pihaknya.
Apalagi saat masuk ke kampung songket tersebut, kata Ketua Diskranasda Sumbar, ada gapuranya yang menandakan bahwa pihaknya tengah berada di kampung tenun.
Lebih lanjut dia mengatakan, keberadaan kampung tenun songket Palembang bisa dijadikan contoh bagi Pemerintah Provinsi Sumbar.
Kain tenun songket Palembang luar biasa bagus, baik dari segi warnanya cerah begitu juga motifnya yang indah, ujar dia dalam kunjungan tersebut.
Jadi jelas motif dan pewarnaan kain tenun songket Palembang lebih variatif dibandingkan dengan kain tenun songket Minang, kata dia.
Oleh karena itu pihaknya merasa kagum dengan tenun Palembang termasuk kampung songket tersebut.
Dalam kunjungannya ke Provinsi Sumsel, Ketua Dekranasda Sumbar, Nefi Zuraina didampingi Wakil Ketua Dekranasda Sumbar, Wartawati dan Ketua Dekranasda Kabupaten Sijunjung Sumbar Enyuswir Arifin.
Sebagaimana rombongan Diskranasda Sumbar melakukan kunjungan kerja ke Sumsel guna melihat perkembangan kerajinan khas daerah termasuk tenun songket Palembang.
Kampung tenun songket jadi percontohan Sumbar
Arsip-Salah seorang penenun kain blongket di kawasan Tuan Kentang, Kertapati, Palembang. (ANTARA News Sumsel/Dolly Rosana)
