Kabareskrim minta masyarakat tidak lakukan analisis sendiri

id Komisaris Jenderal Ari Dono Sukmanto,Kabareskrim,polisi,Kepala Badan Reserse Kriminal Polri,berita palembang,berita sumsel,Bambang Soesatyo,analisis m

Kabareskrim minta masyarakat tidak lakukan analisis sendiri

Ilustrasi (ANTARA)

Sleman (ANTARA News Sumsel) - Kepala Badan Reserse Kriminal Polri (Kabareskrim) Komisaris Jenderal Ari Dono Sukmanto mengimbau masyarakat tidak melakukan analisis sendiri terkait peristiwa penyerangan di Gereja Santa Lidwina Jalan Jambon, Bedhog, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

"Kami mengimbau tidak mengambil langkah-langkah atau analisis masing-masing karena Kapolda saat ini mengumpulkan ormas untuk menginformasikan peristiwa apa yang sebenarnya terjadi," tutur dia usai meninjau gereja tersebut bersama Ketua DPR RI Bambang Soesatyo dan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto di Sleman, Minggu.

Ari Dono Sukmanto mengucapkan terima kasih kepada masyarakat di lokasi kejadian dan pihak gereja yang sejauh ini tidak mengambil langkah masing-masing.

Dengan datangnya petugas, ucap dia, setelah pelaku dilumpuhkan, semua bisa diatasi dengan baik.

Kini pihaknya menindaklanjuti dengan kegiatan penyelidikan. Pelaku masuk sendiri ke dalam gereja dan melakukan aksinya sendirian, tetapi hal tersebut masih akan didalami lebih lanjut.

Ari Dono mengatakan Densus 88 akan diturunkan untuk menganalisis, menyelidiki dan membantu meneliti sebenarnya peristiwa itu merupakan aksi teror, aksi orang perorang atau kelompok.

Terkait peningkatan pengamanan gereja, ia mengatakan akan melihat perkembangan situasi yang ada terlebih dulu.

"Melihat perkembangan situasi yang ada, nanti intelijen memberikan masukan apakah akan ditingkatkan atau tidak," ucap dia.

Ada pun Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dalam kesempatan tersebut menegaskan pihaknya akan mendukung langkah-langkah yang diambil oleh kepolisian.

"Kami mendukung langkah-langkah yang dilakukan kepolisian RI," ucap dia.
(T.D020/T. Susilo