Palembang (ANTARA) - Universitas Sriwijaya (Unsri) Palembang merencanakan menerima sekitar 20 persen atau sekitar 1.600-2.000 orang dari jumlah penerimaan keseluruhan calon mahasiswa baru melalui jalur seleksi nasional berdasarkan prestasi (SNBP) pada 2023.
"Ya, kita bakal menerima sebanyak itu melalui jalur SNBP. Saat ini baru tahap pengisian pangkalan data siswa sekolah (PDSS)," kata Wakil Rektor I Unsri Palembang Zainudin Nawawi di Palembang, Senin.
Dia menjelaskan dalam pengisian PDSS ini diberikan tenggat waktu selama satu bulan, 9 Januari 2023 - 9 Februari 2023.
"Pada 8 Januari 2023 sudah dilakukan penetapan siswa eligible oleh sekolah. Setelah PDSS, siswa melakukan pendaftaran SNBP, yaitu dengan memilih program studi dimulai 14 Februari hingga 28 Februari 2023," ujarnya.
SNBP tahun 2023 dikelola oleh tim nasional SNBP dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) tanpa biaya apapun, Jika berdasarkan seleksi prestasi ini ada yang melakukan kecurangan, akan dikenakan sanksi, baik pihak sekolah maupun siswa yang bersangkutan.
"Jika terbukti melakukan kecurangan dapat dikenai sanksi hingga pembatalan kepesertaan pada SNBP tahun berikutnya. Sedangkan siswa yang dinyatakan lulus SNBP dan terbukti melakukan kecurangan dapat dibatalkan status kelulusannya," kata Zainudin.
Ia menyebutkan bahwa Unsri Palembang menerima sekitar 20 persen atau sekitar 1.600-2.000an calon mahasiswa dari seluruh jurusan yang ada di Unsri.
Sebenarnya, katanya, istilah SNBP merupakan penggantian nama SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri).
"Ini hanya pergantian istilah saja, alurnya tetap sama, yaitu ada jalur prestasi, tes dan mandiri," ujarnya.
Jadwal SNBP 2023 ditetapkan pada 16 Januari-15 Februari 2023, yaitu pembuatan akun SNPMB-BPPP, penetapan siswa eligible oleh sekolah 3 Januari - 8 Januari 2023, pengisian PDSS 9 Januari - 9 Februari 2023, pendaftaran SNBP 14 - 28 Februari 2023, dan pengumuman hasil SNBP 28 Februari 2023.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Unsri terima 2.000 calon mahasiswa baru jalur SNBP 2023
"Ya, kita bakal menerima sebanyak itu melalui jalur SNBP. Saat ini baru tahap pengisian pangkalan data siswa sekolah (PDSS)," kata Wakil Rektor I Unsri Palembang Zainudin Nawawi di Palembang, Senin.
Dia menjelaskan dalam pengisian PDSS ini diberikan tenggat waktu selama satu bulan, 9 Januari 2023 - 9 Februari 2023.
"Pada 8 Januari 2023 sudah dilakukan penetapan siswa eligible oleh sekolah. Setelah PDSS, siswa melakukan pendaftaran SNBP, yaitu dengan memilih program studi dimulai 14 Februari hingga 28 Februari 2023," ujarnya.
SNBP tahun 2023 dikelola oleh tim nasional SNBP dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) tanpa biaya apapun, Jika berdasarkan seleksi prestasi ini ada yang melakukan kecurangan, akan dikenakan sanksi, baik pihak sekolah maupun siswa yang bersangkutan.
"Jika terbukti melakukan kecurangan dapat dikenai sanksi hingga pembatalan kepesertaan pada SNBP tahun berikutnya. Sedangkan siswa yang dinyatakan lulus SNBP dan terbukti melakukan kecurangan dapat dibatalkan status kelulusannya," kata Zainudin.
Ia menyebutkan bahwa Unsri Palembang menerima sekitar 20 persen atau sekitar 1.600-2.000an calon mahasiswa dari seluruh jurusan yang ada di Unsri.
Sebenarnya, katanya, istilah SNBP merupakan penggantian nama SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri).
"Ini hanya pergantian istilah saja, alurnya tetap sama, yaitu ada jalur prestasi, tes dan mandiri," ujarnya.
Jadwal SNBP 2023 ditetapkan pada 16 Januari-15 Februari 2023, yaitu pembuatan akun SNPMB-BPPP, penetapan siswa eligible oleh sekolah 3 Januari - 8 Januari 2023, pengisian PDSS 9 Januari - 9 Februari 2023, pendaftaran SNBP 14 - 28 Februari 2023, dan pengumuman hasil SNBP 28 Februari 2023.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Unsri terima 2.000 calon mahasiswa baru jalur SNBP 2023