Palembang (ANTARA) - Pejabat Kementerian Kelautan dan Perikanan melakukan sosialisasi gerakan gemar makan ikan (Gemari) di dua daerah di Sumatera Selatan (Sumsel) yakni Kabupaten Banyuasin dan Kabupaten Musi Banyuasin untuk meningkatkan konsumsi ikan masyarakat.
"Kegiatan sosialisasi selama dua hari sejak Selasa (21/7) dilakukan bersama anggota DPR RI Komisi IV asal Sumsel, Reni Astuti," kata Direktur Logistik Kementerian Kelautan dan Perikanan, Innes Rahmania seusai melakukan kegiatan sosialisasi di dua kabupaten tersebut, di Palembang, Rabu.
Kegiatan sosialisasi itu dilakukan untuk mengedukasi dan mendorong masyarakat gemar memakan ikan karena manfaatnya sangat besar bagi kesehatan dan tumbuh kembang anak.
Ikan merupakan jenis makanan sehat yang rendah lemak jenuh, tinggi protein, kaya vitamin, mineral, dan nutrisi yang dibutuhkan agar tubuh tetap sehat, serta sumber penting asam lemak omega tiga.
Asam lemak omega tiga dalam minyak ikan baik untuk mengurangi depresi dan kecemasan, berdasarkan hasil penelitian para ahli dijelaskan bahwa masyarakat yang mengkonsumsi banyak ikan memiliki tingkat depresi yang lebih rendah.
Kandungan gizi pada ikan tersebut dibutuhkan untuk tumbuh kembang anak dan meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit.
Menghadapi kondisi pandemi COVID-19, masyarakat sangat baik banyak mengonsumsi ikan karena dengan daya tahan tubuh yang kuat bisa mencegah terpapar dari virus Corona, kata Innes menantu mantan Bupati Ogan Komering Ilir (OKI) Latief Rais itu.
Sementara anggota Komisi IV DPR RI, Reni Astuti menambahkan wilayah Kabupaten Banyuasin dan Musi Banyuasin memiliki potensi ikan air tawar dan asin/laut yang cukup besar karena banyak terdapat sungai dan rawa serta berada di jalur pantai timur Sumatera.
Melalui kegiatan sosialisasi gemar makan ikan bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan ini diharapkan dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat Sumsel terutama di dua kabupaten tersebut mengenai manfaat mengonsumsi ikan bagi kesehatan dan perkembangan tubuh.
Selain dapat meningkatkan imunitas tubuh menghadapi wabah COVID-19 sekarang ini, dengan gemar makan ikan dapat mengurangi risiko anak stunting atau tidak tumbuh berkembang dengan baik sesuai dengan usianya, ujar anggota DPR RI dari Partai Gerindra itu.
"Kegiatan sosialisasi selama dua hari sejak Selasa (21/7) dilakukan bersama anggota DPR RI Komisi IV asal Sumsel, Reni Astuti," kata Direktur Logistik Kementerian Kelautan dan Perikanan, Innes Rahmania seusai melakukan kegiatan sosialisasi di dua kabupaten tersebut, di Palembang, Rabu.
Kegiatan sosialisasi itu dilakukan untuk mengedukasi dan mendorong masyarakat gemar memakan ikan karena manfaatnya sangat besar bagi kesehatan dan tumbuh kembang anak.
Ikan merupakan jenis makanan sehat yang rendah lemak jenuh, tinggi protein, kaya vitamin, mineral, dan nutrisi yang dibutuhkan agar tubuh tetap sehat, serta sumber penting asam lemak omega tiga.
Asam lemak omega tiga dalam minyak ikan baik untuk mengurangi depresi dan kecemasan, berdasarkan hasil penelitian para ahli dijelaskan bahwa masyarakat yang mengkonsumsi banyak ikan memiliki tingkat depresi yang lebih rendah.
Kandungan gizi pada ikan tersebut dibutuhkan untuk tumbuh kembang anak dan meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit.
Menghadapi kondisi pandemi COVID-19, masyarakat sangat baik banyak mengonsumsi ikan karena dengan daya tahan tubuh yang kuat bisa mencegah terpapar dari virus Corona, kata Innes menantu mantan Bupati Ogan Komering Ilir (OKI) Latief Rais itu.
Sementara anggota Komisi IV DPR RI, Reni Astuti menambahkan wilayah Kabupaten Banyuasin dan Musi Banyuasin memiliki potensi ikan air tawar dan asin/laut yang cukup besar karena banyak terdapat sungai dan rawa serta berada di jalur pantai timur Sumatera.
Melalui kegiatan sosialisasi gemar makan ikan bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan ini diharapkan dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat Sumsel terutama di dua kabupaten tersebut mengenai manfaat mengonsumsi ikan bagi kesehatan dan perkembangan tubuh.
Selain dapat meningkatkan imunitas tubuh menghadapi wabah COVID-19 sekarang ini, dengan gemar makan ikan dapat mengurangi risiko anak stunting atau tidak tumbuh berkembang dengan baik sesuai dengan usianya, ujar anggota DPR RI dari Partai Gerindra itu.