Bengkulu (Antarasumsel.com) - Sejumlah sekolah menengah pertama di Kota Bengkulu masih kekurangan perangkat komputer untuk menyelenggarakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) pada Mei 2017.

"Ada informasi dari dinas pendidikan untuk membantu pengadaan komputer bagi sekolah yang menyelenggarakan UNBK tapi sampai saat ini belum ada kejelasan," kata Kepala SMP Negeri 4 Kota Bengkulu, Mala Hartati di Bengkulu, Jumat.

Mala mengatakan sebanyak 279 siswa akan mengikuti UNBK di sekolah itu, sedangkan jumlah komputer yang tersedia hanya 15 unit.

Untuk mengatasi masalah tersebut, pihak sekolah sudah mengundang pengurus komite untuk membahas persiapan UNBK.

"Solusinya perangkat laptop akan dipinjamkan oleh orangtua siswa, jadi peralatan dibawa dari rumah," kata Mala.

Persiapan lain yang dilakukan pihak sekolah adalah menyiapkan ruang ujian dan memasang jaringan internet di tiga ruangan yang akan digunakan sebagai tempat ujian.

Wakil Kepala SMP Negeri 2 Bidang Kurikulum, Jamalin juga mengeluhkan kendala ketersediaan komputer yang tersedia hanya 16 unit sedangkan jumlah siswa yang mengikuti ujian sebanyak 317 orang.

"Solusinya juga sama, komputer berupa laptop akan dipinjamkan dari orangtua siswa," katanya.

Pihak sekolah kata Jamalin menyediakan empat ruangan untuk ujian yang saat ini sedang dipasangi perangkat internet.

Ujian berbasis komputer untuk pertama kali akan digelar di 16 SMP di Kota Bengkulu. Ada empat mata pelajaran yang akan diuji yakni Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika dan IPA.

Pewarta : Helti Marini Sipayung
Editor : Ujang
Copyright © ANTARA 2024