Muaraenim (ANTARA) - Bencana tanah longsor merusak satu unit rumah warga di Desa Lingga, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan hingga bagian dinding rumah jebol dan tidak layak lagi ditempati.
Kepala Pelaksana BPBD Muara Enim, Abdurrozieq Putra di Muara Enim, Sabtu, mengatakan bahwa curah hujan tinggi yang terjadi pada Kamis (16/1/2025) sekitar pukul 16.00 WIB menyebabkan tanah longsor hingga nyaris menimbun rumah warga di desa setempat.
Meskipun tidak ada korban jiwa, namun bencana alam merusak dinding rumah Zul Agus, warga Dusun IV, Desa Lingga, Kecamatan Lawang Kidul.
Dinding rumah warga tersebut jebol akibat dihantam longsoran tanah dari atas bukit hingga tidak layak lagi ditempati.
"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, namun dinding rumah warga mengalami rusak berat akibat longsor," katanya.
Terkait peristiwa tersebut, pihaknya telah menerjunkan personel ke lokasi bencana alam untuk melakukan kaji cepat dan pendataan terhadap korban bencana longsor.
BPBD Muara Enim menerjunkan alat berat untuk membersihkan material tanah longsor yang menimpa rumah warga agar layak kembali ditempati bersama keluarga.
"Proses evakuasi telah rampung dan warga berangsur memberesi rumah yang sempat porak poranda dihantam longsoran tanah," katanya.
Dalam kesempatan tersebut, personel di lapangan pun kembali mengingatkan masyarakat agar tetap waspada terhadap bencana longsor susulan supaya tidak menimbulkan korban jiwa.
"Longsor dapat terjadi kapan saja apalagi berdasarkan peringatan dini dari BMKG curah hujan tinggi masih akan terjadi selama beberapa hari ke depan sehingga harus diwaspadai bersama," ujarnya.
Longsor jebol dinding rumah warga di Muara Enim

Personel BPBD Muara Enim bersama warga membersihkan material longsor yang menimpa rumag warga di Desa Lingga, Kecamatan Lawang Kidul. ANTARA/BPBD Muara Enim