Puskapi survei Pilkada Muba belum ada paslon unggul telak
Hasil survei semua memiliki peluang menang, Kedua pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Muba 2024-2029 harus berjuang lebih keras untuk memenangkan kontestasi
Palembang (ANTARA) - Lembaga survei nasional Pusat Kajian Pemilu Indonesia (Puskapi) melakukan survei tingkat keterpilihan (elektabilitas) dua pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan yang bertarung pada pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 27 November 2024 dengan hasil belum ada pasangan calon yang unggul telak.
"Berdasarkan hasil survei yang dilakukan pada 4-11 Oktober 2024, pasangan calon nomor urut 1 (Lucianty - Syafaruddin) menunjukkan elektabilitasnya berada di angka 48,4 persen, sedangkan pasangan calon nomor urut 2 (M Toha-Rohman) elektabilitasnya 44,3 persen atau terdapat selisih 4,1 persen dengan margin error 4,8 persen," kata Direktur Eksekutif Puskapi
Zainal Abidin Rian, ketika merilis hasil survei lembaganya di Palembang, Rabu.
Melihat hasil survei tersebut, menurut dia, kedua pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Muba periode 2024-2029 itu harus berjuang lebih keras untuk memenangkan kontestasi tersebut dengan memanfaatkan masa kampanye sekarang ini meraih simpati masyarakat calon pemilih terutama yang belum menentukan pilihan dan yang masih ragu-ragu untuk pindah pilihan.
Dalam survei yang mengambil sampel 400 responden itu, calon pemilih yang merahasiakan atau belum menentukan pilihan terdapat 7,3 persen, dan
yang ragu-ragu atau masih bisa berubah pilihan untuk pemilih pasangan calon Lucianty - Syafaruddin 9,5 persen, dan pemilih pasangan calon Toha-Rohman 5,8 persen.
"Elektabilitas yang terdapat selisih 4,1 persen, harus disikapi pasangan calon nomor urut 1
(Lucianty - Syafaruddin) dan nomor urut 2 (Toha-Rohman) dengan mengeluarkan energi untuk meraih pemilih lebih banyak. Semuanya memiliki peluang memenangkan Pilkada Muba 2024," ujarnya.
Dia menjelaskan, Puskapi merupakan lembaga survei nasional yang tergabung dalam Asosiasi Presisi dan telah tersertifikasi Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI).
Dalam melakukan survei tersebut, pihaknya menggunakan teknik pengumpulan data dengan melakukan wawancara tatap muka, metode multistage random sampling dengan toleransi kesalahan (margin error) lebih kurang 4,8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Sampel 440 responden berasal dari seluruh kecamatan di Kabupaten Musi Banyuasin yang terdistribusi secara proporsional.
Pasangan calon Bupati dan Wabup Muba nomor urut 1 Lucianty - Syafaruddin mendapat rekomendasi maju pilkada dari 10 partai politik yakni Partai Golkar, Gerindra, PDIP Perjuangan, PKS, PAN, PPP, PKN, Perindo, Gelora, dan Partai Garuda.
Sedangkan pasangan calon Bupati dan Wabup Muba nomor urut 2 Toha-Rohman mendapat dukungan lima partai politik yakni Partai Nasdem, PKB, Demokrat, PSI dan PBB.
"Berdasarkan hasil survei yang dilakukan pada 4-11 Oktober 2024, pasangan calon nomor urut 1 (Lucianty - Syafaruddin) menunjukkan elektabilitasnya berada di angka 48,4 persen, sedangkan pasangan calon nomor urut 2 (M Toha-Rohman) elektabilitasnya 44,3 persen atau terdapat selisih 4,1 persen dengan margin error 4,8 persen," kata Direktur Eksekutif Puskapi
Zainal Abidin Rian, ketika merilis hasil survei lembaganya di Palembang, Rabu.
Melihat hasil survei tersebut, menurut dia, kedua pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Muba periode 2024-2029 itu harus berjuang lebih keras untuk memenangkan kontestasi tersebut dengan memanfaatkan masa kampanye sekarang ini meraih simpati masyarakat calon pemilih terutama yang belum menentukan pilihan dan yang masih ragu-ragu untuk pindah pilihan.
Dalam survei yang mengambil sampel 400 responden itu, calon pemilih yang merahasiakan atau belum menentukan pilihan terdapat 7,3 persen, dan
yang ragu-ragu atau masih bisa berubah pilihan untuk pemilih pasangan calon Lucianty - Syafaruddin 9,5 persen, dan pemilih pasangan calon Toha-Rohman 5,8 persen.
"Elektabilitas yang terdapat selisih 4,1 persen, harus disikapi pasangan calon nomor urut 1
(Lucianty - Syafaruddin) dan nomor urut 2 (Toha-Rohman) dengan mengeluarkan energi untuk meraih pemilih lebih banyak. Semuanya memiliki peluang memenangkan Pilkada Muba 2024," ujarnya.
Dia menjelaskan, Puskapi merupakan lembaga survei nasional yang tergabung dalam Asosiasi Presisi dan telah tersertifikasi Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI).
Dalam melakukan survei tersebut, pihaknya menggunakan teknik pengumpulan data dengan melakukan wawancara tatap muka, metode multistage random sampling dengan toleransi kesalahan (margin error) lebih kurang 4,8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Sampel 440 responden berasal dari seluruh kecamatan di Kabupaten Musi Banyuasin yang terdistribusi secara proporsional.
Pasangan calon Bupati dan Wabup Muba nomor urut 1 Lucianty - Syafaruddin mendapat rekomendasi maju pilkada dari 10 partai politik yakni Partai Golkar, Gerindra, PDIP Perjuangan, PKS, PAN, PPP, PKN, Perindo, Gelora, dan Partai Garuda.
Sedangkan pasangan calon Bupati dan Wabup Muba nomor urut 2 Toha-Rohman mendapat dukungan lima partai politik yakni Partai Nasdem, PKB, Demokrat, PSI dan PBB.